Suara.com - Prosesi pemakaman mmantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Doni Monardo telah selesai dilakukan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Senin (4/12/2023).
Doni dimakamkan di Blok Z Nomor 474.
Pantauan Suara.com, makam Doni berada di blok yang sama dengan mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau Menpan RB Tjahjo Kumolo, mantan Menteri Penerangan era orde baru atau orba Harmoko, Mantan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menkokesra) era orba Letnan Jenderal TNI (Purn) Azwar Anas, hingga mantan Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg) Sudi Silalahi.
Proses pemakaman Doni digelar secara militer. Bertindak sebagai inspektur upacara atau irup Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Selain Agus turut hadir Kepala Staf TNI AD atau KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak. Kemudian Wakil Presiden RI ke-6 Try Sutrisno dan Wakil Presiden RI ke-11 Boediono.
Beberapa jajaran Menteri Kabinet Indonesia Maju yang terlihat hadir di antaranya Menko PMK Muhadjir Effendy dan Mensos Tri Rismaharini.
Lalu terlihat juga Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal TNI Purn Hendropriyono dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY.
Usul Jadi Pahlawan Nasional
Dalam kesempatan itu Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini sempat mengusulkan agar Doni dijadikan sebagai pahlawan nasional. Sebab dedikasi almarhum dalam menangani pandemi Covid-19 dinilainya sangat besar dan bisa dirasakan masyarakat.
Baca Juga: Berduka Atas Meninggalnya Doni Monardo, KSAD: Beliau yang Membentuk Figur Saya
"Laik jadi pahlawan nasional. Pak Doni sangat rendah hati, dedikasinya bisa dirasakan," ungkap Risma.
Risma juga menilai Doni sebagai pribadi yang baik dan tidak pernah membeda-bedakan orang. Bahkan, saat masa pandemi Covid-19 Doni menurutnya banyak memberikan bantuan.
"Saat itu banyak sekali dibantu oleh Pak Doni. Bahkan saya sering komunikasi soal daya dan sebagainya. Bukan hanya APD tapi beliau juga membantu, saat kami tidak punya alat untuk PCR, beliau kirim," bebernya.
Panglima Kaji Usulan
Sementara Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengaku akan mengkaji usulan agar Doni didapuk sebagai pahalawan nasional.
"Di bidang personel nanti kita akan mengusulkan. Nanti ada kriteria yang diatur bidang personel yang mengatur kalau sudah final," ungkap Agus.
Berita Terkait
-
Mensos Tri Rismaharini Sebut Doni Monardo Laik Jadi Pahlawan Nasional, Begini Alasannya
-
Soal Usulan Doni Monardo Jadi Pahlawan Nasional, Ini Tanggapan Panglima TNI
-
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Kaji Usulan Doni Monardo Jadi Pahlawan Nasional
-
Menantu Luhut Curhat Dididik Doni Monardo, Jenderal Maruli Simanjuntak: Saya Sangat Kehilangan
-
Rumah Terakhir Doni Monardo: Ini 5 Fakta Menarik TMP Kalibata
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Sultan Dorong Ekstensifikasi Sawit di Papua dengan Tetap Jaga Keseimbangan Ekologis
-
Jakarta Tumbuh, Warga Terpinggirkan: Potret Ketimpangan di Pulau Pari, Marunda, dan Bantargebang
-
Fakta Baru Kasus Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Temukan 19 Luka Benda Tajam
-
Serikat Pekerja: Rumus UMP 2026 Tidak Menjamin Kebutuhan Hidup Layak
-
Peringati Hari Migran Internasional, KP2MI Fokuskan Perhatian pada Anak Pekerja Migran
-
Tak Ada Barang Hilang, Apa Motif di Balik Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon?
-
Diduga Serang Petugas dan TNI, 15 WNA China Dilaporkan PT SRM ke Polda Kalbar
-
Menkes Kirim 600 Dokter ke Aceh Mulai Pekan Depan, Fokus Wilayah Terisolasi
-
Prabowo Sindir Orang Pintar Jadi Pengkritik, Rocky Gerung: Berarti Pemerintah Kumpulan Orang Bodoh?
-
Imigrasi Ketapang Periksa 15 WNA China Usai Insiden Penyerangan di Tambang Emas PT SRM