Suara.com - Fitria Wulandari (22) perempuan asal Bogor, Jawa Barat ditemukan tewas di sebuah ruko kosong di Jalan Semeru dengan kondisi wajah yang hancur. Nama Fitria Wulandari menjadi trending topik di berbagai media sosial lantaran kondisi kematiannya yang mengenaskan. Lantas siapa pembunuh Fitria Wulandari?
Berdasarkan hasil penyelidikan polisi, kematian Fitria Wulandari dimanipulasi oleh pacarnya sendiri, Rahmat Agil alias Alung (24). Awalnya Alung melaporkan bahwa Fitria hilang pada Kamis (30/11/2023) malam.
Namun, tiga hari berselang Fitria ditemukan tewas dengan wajah luka-luka. Jasadnya sudah membujur di ruko kosong Jalan Semeru, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. Pelaku pembunuh Fitria Wulandari diduga kuat adalah pacarnya sendiri, Rahmat Agil alias Alung.
"Bukan hilang ya, jadi memang dari Hari Kamis pelaku atau pacar dari korban ini memang diketahui membawa korban untuk jalan-jalan, dari Hari Kamis. Iya betul, korban dijemput," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Fadhila, pada Senin (4/12/2023).
"Kemudian tidak pulang-pulang dan diketahui keluarga (Fitria sudah meninggal) pada Sabtu malam," imbuhnya.
Pelaku Baru Bebas dari Penjara
Diketahui, sosok RA alias Alung yang tega membunuh kekasihnya itu, baru saja bebas dari penjara. Sebelumnya, Alung dipenjara lantaran menganiaya seorang laki-laki.
Kejadian penganiayaan itu diduga dilakukan Alung lantaran ada laki-laki yang mendekati Fitria Wulandari. Selama di dalam penjara, Alung kerap dijenguk oleh keluarga Fitria.
Namun setelah bebas, dia malah melakukan penganiayaan yang lebih sadis dan mengerikan. Fitria Wulandari, yang sudah lama menjalin hubungan asmara dengan Alung, sering mengalami kekerasan baik fisik maupun verbal dari sang pacar.
Kesaksian Keluarga Korban
Ibu Fitria, Trisna Marliani, mengungkapkan bahwa Alung selama menjalin hubungan dengan putrinya termasuk orang yang toxic. Tak jarang korban sering menjadi sasaran perilaku kasarnya. Namun meskipun begitu, keduanya masih bertahan.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, Alung tak hanya toxic dalam hubungan, ia juga memiliki rekam jejak kriminalitas.
Hal ini terbukti dengan penahanannya di Polsek Bogor Barat karena kasus penganiayaan terhadap seorang laki-laki yang mendekati Fitria.
Kasus penganiayaan itu baru terjadi sekitar 3 minggu sebelum pembunuhan Fitria. Dalam kasus ini Alung ditahan selama dua minggu.
Di waktu yang sama, ayah korban, Iwan Iriawan, menjelaskan bahwa korban sudah berpacaran dengan pelaku selama satu tahun. Di saat saat Alung dipenjara terkait tindak kriminalitas terhadap pria yang mendekati Fitria, Iwan dan keluarga kerap membesuk pelaku.
Berita Terkait
-
Siasat Alung Tutupi Aksi Keji Aniaya Pacar Sendiri, Jasad Fitria Wulandari Dibiarkan di Ruko Kosong Bogor
-
Mengerikan! Mahasiswa di Tasikmalaya Bunuh Pacarnya Sendiri Gegara Telat Haid
-
Sosok Herdis Permana, Mahasiswa yang Tega Bunuh Pacar Usai Ngaku Telat Datang Bulan
-
Kronologi Herdis Permana Mahasiwa Tasikmalaya Bunuh Pacar: Berawal dari Pengakuan Telat Haid
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf
-
Skema WFA ASN dan Pegawai Swasta Nataru 2025, Termasuk TNI dan Polri
-
Pakar Hukum Unair: Perpol Jabatan Sipil Polri 'Ingkar Konstitusi', Prabowo Didesak Turun Tangan
-
Duka Sumut Kian Pekat, Korban Jiwa Bencana Alam Bertambah Jadi 369 Orang
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!
-
Besok Diprediksi Jadi Puncak Arus Mudik Nataru ke Jogja, Exit Prambanan Jadi Perhatian