Suara.com - Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo menyebut 982 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang atau TPPO terjadi di sepanjang tahun 2023. Angka tersebut mengalami peningkatan sebesar 577 persen dari tahun 2022.
Listyo memaparkan data tersebut dalam acara Rilis Akhir Tahun di Gedung Rupatama Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (27/12/2023).
Dalam paparannya, Listyo mengungkap pada tahun 2022 angka kasus TPPO hanya mencapai 145 perkara.
"Jumlah kejahatan TPPO 2023 sebanyak 982 perkara meningkat 837 perkara atau 577 persen dari tahun 2022," kata Listyo.
Kinerja pemberantasan terhadap TPPO ini, kata Listyo, gencar dilakukan sesuai dengan perintah Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Di mana dalam hal ini presiden menujuk Polri sebagai leading sector dan Kapolri sebagai Ketua Harian Gugus Tugas Pemberantasan TPPO.
Listyo menambahkan dari 982 perkara TPPO yang terjadi di tahun 2023, 290 di antaranya telah diselesaikan. Angka penyelesaian perkara tersebut diklaimnya juga mengalami peningkatan jika dibandingkan tahun 2022 yang hanya mencapai 66 perkara.
"Satgas TPPO Polri berhasil meningkatkan kinerja penegakan hukum di mana sepanjang tahun 2023 kami berhasil menyelesaikan 290 perkara atau naik 339 persen jika dibandingkan tahun 2022 sebelum kami ditunjuk menjadi Ketua Harian Gugus Tugas," katanya.
Pengungkapan dan penyelesaian perkara TPPO ini, lanjut Listyo, juga seiring dengan peningkatan jumlah tersangka yang berhasil ditangkap.
Total ada 1.361 tersangka perkara TPPO yang ditangkap sepanjang tahun 2023 atau meningkat 691 persen dari tahun sebelumnya.
Baca Juga: Biodata dan Agama Listyo Sigit Prabowo, Kapolri Kedua yang Rayakan Natal dalam Sejarah RI
"Kemudian terdapat beberapa perkara menonjol yang berhasil kami ungkap di tahun 2023, yaitu TPPO jaringan Arab Saudi dengan 15 tersangka dan 35 korban, TPPO jaringan Thailand dengan 2 tersangka dan 26 korban, TPPO jaringan Kamboja dengan 2 tersangka dan 3 korban, serta TPPO jaringan penjualan ginjal dengan 13 tersangka dan 10 korban," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Walau Sudah Ungkap Puluhan Ribu Kasus di 2023, Gembong Narkoba Fredy Pratama jadi PR Terbesar Polri
-
Tiba Lebih Awal, Firli Bahuri Datang Diam-diam Penuhi Panggilan Penyidik Di Bareskrim
-
Diancam Dijemput Paksa, Firli Bahuri Janji Penuhi Panggilan Bareskrim Hari Ini
-
Proses Pemakaman Lukas Enembe di Jayapura Dijaga Ketat TNI-Polri, Ini Alasannya
-
Biodata dan Agama Listyo Sigit Prabowo, Kapolri Kedua yang Rayakan Natal dalam Sejarah RI
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?