Heboh Remaja Punya Wajah Mirip Gibran: Itu Saudara Laki-laki, Mas Samsul?

Suara.com - Beredar video yang memperlihat seorang remaja laki-laki yang dianggap memiliki wajah mirip calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka.

Pada video yang diunggah akun Twitter @Pai_C1, terlihat seorang remaja laki-laki berambut cepak sedang makan bersama rekan-rekannya. Si remaja yang dianggap memiliki wajah mirip Gibran itu kemudian mengangguk ke arah kamera.

Wajah si remaja saat mengangguk itu terlihat memang cukup mirip dengan Gibran. "Apa beliau ada dua?" tulis caption video tersebut.

Baca Juga:

Bangga Terhadap Penampilan Ganjar saat Debat, Alam Langsung Kena Ulti: Ajarin Bapak Lo Sopan Santun!

Momen Alam Ganjar Kunjungi Tanah Kelahiran Eca Aura, Nikmati Beragam Kuliner Sampai Tak Berhenti Makan

Sontak saja video itu pun banyak dibanjiri komentar dari warganet. Mereka menyebut wajah si remaja itu sekilas memang terlihat mirip Gibran, apalagi saat ia menatap ke arah kamera sambil mengangguk.

"Itu saudara laki-laki mas Samsul?" tanya salah satu pengguna Twitter ke akun Gibran @gibran_tweet seperti dikutip, Minggu (14/1).

"Wkwkwkwk pas anguk mirip banget," sambung akun lainnya.

Baca Juga: Prabowo Dinilai Jeblok oleh Anies dan Ganjar, Ini Klaim Prestasi Menhan Dari P3S

"when @gibran_tweet was a teenager," timpal akun @vac***

Gibran Diminta Tak Gunakan Singkatan

Sementara itu, Jelang debat keempat Pilpres 2024, Tim nasional pemenangan Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) berharap tidak ada lagi singkatan dari pernyataan yang diajukan calon wakil presiden (cawapres) lain.

Seperti diketahui, pada debat cawapres beberapa waktu lalu, cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka memberikan sejumlah pertanyaan singkatan yang tak mampu dijawab oleh Muhaimin Iskandar.

"Mudah-mudahan tidak terjadi seperti yang lalu ada singkatan-singkatan," kata Kapten Timnas AMIN Marsekal Madya TNI Purn. Muhammad Syaugi seperti dikutip dari Antara.

Lebih lanjut Syugi mengatakan bahwa pada debat keempat yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI antar-cawapres dapat berjalan dengan baik.