Suara.com - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DKI Jakarta, Elva Farhi Qolbina, merespons soal baliho Caleg PSI di Jakarta Timur yang jatuh menimpa pengendara motor hingga terluka. Elva menyebut pihaknya sudah menyelesaikan permasalahan ini.
Pihak PSI disebutnya sudah menemui keluarga korban dan menyampaikan permintaan maaf secara langsung.
"Kami sudah bertemu dengan keluarga korban dan akan menyelesaikan permasalahan ini. Kami dari PSI meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan tersebut," ujar Elva kepada wartawan, Selasa (23/1/2024).
Ia juga sudah meminta kadernya untuk mengecek secara berkala Alat Peraga Kampanye (APK) yang terpasang. Apalagi, saat ini sering turun hujan hingga angin kencang yang bisa membuat APK copot.
"Kami juga menginstruksikan kepada seluruh caleg dan pengurus Partai untuk mengecek alat peraga kampanye PSI yang terpasang di Jakarta," jelasnya.
"Saat ini sering turun hujan dan angin lumayan kencang. Jadi jika ada alat peraga kampanye yang kurang sempurna terpasang, harus segera diperbaiki agar kejadian seperti ini tidak terjadi kembali," tambahnya menjelaskan.
Lebih lanjut, masyarakat juga diimbau untuk segera melapor jika melihat ada APK yang berpotensi membahayakan masyarakat sekitar.
"Bagi warga DKI yang ingin melaporkan APK yang perlu diperbaiki atau menggangu keselamatan pengemudi bisa menghubungi WA Call Center PSI Jakarta di 085727531260," pungkasnya.
Baliho Roboh
Baca Juga: Kaesang Yakin Gibran "Samsul" Pasti Menang di Debat Cawapres Besok Malam
Sebelumnya, baliho milik calon anggota legislatif atau Caleg Dapil 1 Jakarta Timur dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Ilma Sovri Yanti Ilyas, roboh. Baliho itu menimpa pengendara motor di Jalan KRT Radjiman, Cakung, Jakarta Timur, pada Senin (22/1/2024).
Peristiwa ini terekam kamera hingga videonya viral di media sosial. Salah satunya diunggah akun Instagram @indi_jakartatimur.
"Pengendara motor tertimpa baliho caleg yang roboh di Cakung," tulisnya.
Sementara Kapolsek Cakung Kompol Panji Ali Chandra menyebut ada dua korban yang terluka ringan akibat peristiwa ini. Mereka yakni pengendara dan penumpang sepeda motor.
"Korban dua orang, mengalami luka ringan. Penyebabnya (baliho roboh) karena angin kencang," kata Panji kepada wartawan, Selasa (23/1/2024).
Kekinian, kata Panji, Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan atau Panwascam telah menertibkan baliho yang terpasang di sepanjang jalan tersebut.
Berita Terkait
-
Baliho Caleg PSI Roboh Timpa Pengendara Motor di Cakung, Dua Korban Menderita Luka
-
Tsamara Amany Cantik dan Pemberani, Unggah Foto Tatap Prabowo Meski Dihujat
-
Kaesang Yakin Gibran "Samsul" Pasti Menang di Debat Cawapres Besok Malam
-
Kaesang Pede Foto dengan Emak-emak Pakai Tas Teddy Bear, Ekspresi Erina Gudono Jadi Sorotan
-
Curi Perhatian Lewat 'Mamah Semok', Caleg PSI Depok Ini Malah Bikin Publik Geli
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
Terkini
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa Kasus Korupsi Jalan, ICW Curiga KPK Masuk Angin
-
Kontroversi 41 Dapur MBG Milik Anak Pejabat di Makassar, Begini Respons Pimpinan BGN
-
Buntut Putusan MK, Polri Tarik Irjen Argo Yuwono dari Kementerian UMKM, Ratusan Pati Lain Menyusul?
-
Halim Kalla Diperiksa 9 Jam Terkait Korupsi PLTU Mangkrak Rp1,35 Triliun
-
Cegah Lonjakan Harga Jelang Nataru, Prabowo Minta Ganti Menu MBG dengan Daging dan Telur Puyuh
-
Cegah Inflasi Akibat MBG, Pemerintah Rencanakan Pembangunan Peternakan dan Lahan Pertanian Baru
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun