Suara.com - Kamis sore sekitar pukul 15.30 WIB, Majid terlihat sedang duduk santai di depan kios beras yang berada di Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur. Majid merupakan salah seorang kuli panggul beras yang sudah bekerja sejak tahun 1980-an di Pasar Induk Cipinang.
Pria asal Bogor ini bercerita pertama kali bekerja sebagai kuli panggul untuk naik dan turunkan beras dari mobil truk ke toko, maupun sebaliknya diajak oleh rekannya.
“Pertama kali jadi kuli panggul di ajak teman. Saya lupa tahun pastinya, tapi kayanya dari tahun 1980-an,” kata Majid saat ditemui Suara.com di Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (29/2/2024).
Dalam sekali bekerja, Majid dengan beberapa rekannya sanggup menurunkan beras dari truk kontainer bermuatan 2 ton dalam beberapa kali angkut.
Terkait upah, dia mengatakan berbeda-beda dengan rekannya. Hanya saja, pekerja yang paling banyak mengangkut karung beras sudah pasti akan mendapatkan hasil yang lebih banyak.
“Itungan sekarungnya Rp 25 perak,” katanya.
Majid menjelaskan jika dikalkulasi dalam kondisi banyak barang yang diangkut, dia dapat meraup cuan Rp 250 ribu.
Namun jika kondisi sedang sepi, paling banyak uang yang diperolehnya Rp 100 ribu.
Meski demikian, di amerasa uang tersebut masih belum cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
“Uang segitu mah kan langsung habis buat makan dan keperluan sehari-hari,” katanya.
Kenaikan Harga Beras
Harga beras yang melambung dan tengah dikeluhkan hampir semua masyarakat Indonesia ternyata tidak berbanding lurus dengan pendapatannya.
Meski sehari-hari ia memanggul beban bahan pokok ini, Majid tidak merasakan kenaikan upah sama sekali.
“Gak ada kenaikan, biasa saja,” ungkapnya.
Dengan penghasilannya yang dianggap minim, dia menyebut tidak dapat memenuhi kebutuhan sehari-harinya.
Berita Terkait
-
Meski Sudah Disidak Jokowi, Harga Beras di Pasar Induk Cipinang Belum Kunjung Normal
-
Ternyata Segini Kekayaan Dedi Mulyadi, Pantas Nyinyirin Warga yang Ngeluh Harga Beras Naik
-
Harga Beras Meroket, Satgas Pangan Sidak Pasar Induk Cipinang
-
Penghasilan Dedi Mulyadi Sebulan Tembus Rp1 Miliar, Pantas Heran Lihat Rakyat Ngeluh Harga Beras Naik
-
Kang Dedi Mulyadi: Harga Beras Naik Serasa Kiamat, Skincare Naik Diem Aja
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ragnar Oratmangoen Ujung Tombak, Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
Terkini
-
Ledakan Dahsyat Hancurkan Gedung Nucleus Farma di Tangsel, Sejumlah Bangunan Terdampak
-
Istana Bantah Kabar Sebut Listyo Sigit Setor Nama Komite Reformasi Polri ke Presiden Prabowo
-
Jejak Rekonsiliasi, Momen PPAD Ziarah ke Makam Pahlawan Timor Leste
-
Dirut PT WKM Tegaskan PT Position Nyolong Nikel di Lahan IUP Miliknya
-
Dirut PT WKM Ungkap Ada Barang Bukti Pelanggaran PT Position yang Dihilangkan
-
NasDem Sentil Projo Soal Isu Jokowi-Prabowo Renggang: Itu Nggak Relevan
-
Seskab Teddy Indra Wijaya dan Mensesneg Prasetyo Hadi Hadiri Rapat Strategis di DPR, Bahas Apa?
-
Cetak Generasi Emas Berwawasan Global, Sekolah Garuda Siap Terapkan Kurikulum Internasional
-
Prabowo Video Call dengan Patrick Kluivert Jelang Timnas Lawan Arab Saudi: Give Us Good News
-
Pelamar Rekrutmen PLN Group 2025 Tembus 200 Ribu: Bukti Antusiasme Tinggi