Suara.com - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akhirnya muncul ke publik setelah lama "menghilang' sejak hari pencoblosan Pemilu 2024.
Ahok tampil di channel Youtube MerryRiana membicarakan mengenai perkembangan politik terkini di tanah air. Salah satu yang dibahas adalah mengenai bersatunya Ahok dan Anies Baswedan di Pilgub DKI 2024.
"Masih terbuka kemungkinan, yang mana yang memungkinkan, Ahok vs Anies atau Ahok dan Anies?" tanya Merry Riana.
Baca Juga:
Anies Baswedan Berpeluang Maju di Pilgub Jabar, Jika di Jakarta Terjadi Kondisi Ini
Terungkap Maksud Kunjungan Gibran ke Inggris, Gerak Cepat 'Mas Wapres' untuk Program Hilirisasi?
Ahok mengaku tidak tahu namun ia memastikan tidak ada cerita dirinya bakal bersatu dengan Anies Baswedan. "Saya ga tahu. Yang pasti bagi saya tidak ada cerita Ahok dengan Anies," ujar dia.
Ahok mengatakan, ketika kalah di Pilgub DKI 2017, ia langsung memberi ucapan selamat ke Anies Baswedan. Karena baginya, Anies menang atas seizin Tuhan.
Namun yang membuat Ahok tidak suka adalah ketika Anies Baswedan pidato saat dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta. Ahok menganggap pidato Anies saat itu memecah belah bangsa.
"Tapi yang tidak bisa saya terima ketika anda menang, anda pidato memecah belah bangsa bahwa Jakarta sudah kembali ke pangkuan pribumi yang dijajah selama ini, itu teksnya dimana-mana. Itu sangat memecah belah bangsa," tegas Ahok.
Menurut Ahok, dirinya adalah asli orang Indonesia berdasarkan ketentuan undang-undang. Karena itu bagi Ahok, Anies bukanlah seorang negarawan.
"Apa karena saya namanya Ahok, itu yang tidak betul seorang Anies lakukan. Bagi saya Anies sangat tidak negarawan," tutur Ahok.
Ahok mengaku heran mengapa Anies bisa mengeluarkan kata-kata seperti itu padahal sudah menang. Apalagi kata Ahok, dirinya tidak membawa masalah Pilgub DKI 2017 ke MA dan MK.
"Anda sudah menang, its ok gitu loh. Saya juga tidak bawa ke MA, MK. Waktu anda ulang tahun DKI, saya datang. tapi kenapa anda mesti pidato seperti itu," ucapnya.
Terlebih lagi, menurut Ahok, Jokowi merestui Anies maju di Pilgub DKI 2017. Ini terlihat kala Jokowi mengutus Pratikno ke Kertanegara menemui Prabowo Subianto.
"Lagian Pak Jokowi juga kalau baca kirim Pratikno ke Kertanegara, Pak Jokowi merestui Anies kok karena Pak Jokowi menganggap saya sudah selesai penista agama. Beliau suruh Bu Risma yang maju. Saya mengerti," ujar Ahok.
Berita Terkait
-
Momen Ahok Bawa-bawa Veronica Tan Saat Disentil Soal Jokowi: Kalau Saya Bilang Dia Nggak Baik, Semua Marah
-
Ahok Bicara Kemungkinan Duet dengan Anies Baswedan di Pilkada DKI: Enggak Ada Cerita!
-
Ditanya Bakal Nyalon Gubernur DKI Lagi, Jawaban 'Sombong' Ahok: Penguasa Tak Ingin
-
Dibilang Menghilang Usai Ganjar Keok, Ahok Muncul Lagi: Enggak Ada Gunanya...
-
Tom Lembong: Saya Tetap Yakin Pemenang Sesungguhnya Pemilu Ialah Perubahan
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Kompolnas di Kasus Affan Dikritisi, Alih Lakukan Pengawasan, Malah jadi Jubir dan Pengacara Polisi!
-
IPA Pesanggarahan Resmi Beroperasi, Sambungkan Layanan Air Bersih ke 45 Ribu Pelanggan Baru
-
17+8 Tuntutan Rakyat Jadi Sorotan ISI : Kekecewaaan Masyarakat Memuncak!
-
BNPB Ungkap Dampak Banjir Bali: 9 Meninggal, 2 Hilang, Ratusan Mengungsi
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih