Suara.com - Pengamat Politik M Qodari punya analisa menarik mengenai Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) di Jawa Barat 2024.
Menurut Qodari, Anies Baswedan berpeluang maju pada Pilgub Jabar 2024 diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Kans Anies Baswedan bertarung di Pilgub Jabar 2024, kata Qodari, jika rancangan undang-undang (RUU) Daerah Khusus Jakarta (DKJ) disahkan DPR.
Baca Juga:
Digoda 16 Persen, Ganjar Beri Jawabannya Tak Terduga
Dalam RUU DKJ tersebut, disebutkan bahwa Gubernur dan Wakil Gubernur ditunjuk dan diberhentikan oleh Presiden dengan memperhatikan usul dari DPRD.
Artinya kata Qodari, jika RUU itu disahkan menjadi UU maka tidak akan ada Pilgub DKI 2024. Sehingga peluang Anies Baswedan maju di Pilgub DKI 2024 menjadi tertutup.
"kalau misalnya Jakarta ini tidak dipilih langsung tapi ditunjuk oleh Presiden, maka bisa jadi Anies Baswedan maju calon gubernur Jawa Barat karena di sana PKS cukup besar," ujar Qodari di Youtube Panangian Simanungkalit.
Baca Juga: Tak Dibandingkan Harga Beras, Anies Beri Saran Skincare yang Terjangkau
Qodari mengatakan, PKS cukup kuat di Jabar karena punya basis di Jabar bagian barat. Apalagi kata dia, Jabar adalah wilayah yang sangat besar sehingga bisa menjadi panggung bagi Anies menuju Pilpres 2029.
"Pokoknya Mas Anies itu, apapun langkah yang dia lakukan hemat saya dia selalu menuju Pilpres 2029 akan datang. Dia akan selalu mempertahankan kartu itu," ujar Qodari.
Namun jika Jabar bagian barat diambil Jakarta, menurut Qodari, ceritanya menjadi lain. Sebab PKS selama ini kuat di Jabar bagian barat yaitu Depok, Bekasi, Bogor, Cianjur, Sukabumi.
Jika sebagian daerah itu masuk aglomerasi Jakarta, Qodari mengatakan, kekuatan Anies Baswedan menjadi melemah.
Qodari mengatakan, PKS adalah partai koalisi perubahan yang paling kompatibel secara posisi politik dan sosiologis dengan Anies.
"Jadi Anies itu de facto Presiden PKS. De jure nya nggak. Perwujudan PKS pada figur itu adalah Anies Baswedan," tuturnya.
Berita Terkait
-
Tak Dibandingkan Harga Beras, Anies Beri Saran Skincare yang Terjangkau
-
Politisi PDIP Ungkap Upaya Sistematis Jokowi Ingin Tetap Berkuasa tapi Ditolak Megawati?
-
Sahroni dan RK hanya Gimik, Cagub DKI versi Qodari: Bisa Terulang Pilgub 2017
-
Diancam Haters Setelah Pajang Foto Bareng Megawati, Inul Daratista Ngamuk Bawa Nama Gus Dur hingga Jokowi
-
Isu Beasiswa KJMU Dihentikan, Mahasiswa Curhat Terancam Putus Kuliah: Pendidikan Aku Sejahtera Masa Pak Ahok-Pak Anies
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar