Suara.com - Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Kanitero mengatakan aksi koboi jalanan menodongkan pistol ke arah korban terjadi pada Kamis (21/3/2024) lalu.
David mengatakan pihak kepolisian mengetahui detail waktu kejadian berdasarkan rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian.
"Kami temukan bahwa memang benar ada kejadian aksi koboi di hari sebelumnya di hari Kamis sekitar pukul 11 atau 12 siang," ungkap David kepada wartawan Sabtu (23/3/2024).
David menerangkan bahwa pelaku yang berinisial HHR (32) terlibat keributan dengan korban yang berinisial JJP. Keduanya saat itu menggunakan mobil melintas di Jalan Mampang Prapatan Raya.
David menyebut mobil yang ditumpangi oleh HHR dan JJP saling bersenggolan. Alhasil, keduanya terlibat keributan hingga adu mulut.
"Kalau kita lihat dari CCTV yang ada cek-cok antar pengendara krna disitu situasi sedang macet padat kemudian seperti ada senggolan kita liat dari CCTV kemudian mereka adu mulut dan cekcok," tutur David.
Merasa kesal, HHR menodongkan pistol airsoft gun ke arah korban.
"Yang digunakan airsoft gun," jelas David.
Pelaku Ditangkap
Baca Juga: Pemuda Tewas Bersimbah Darah di Jalan Bangka, Polisi Sebut Korban Tawuran
Kekinian, HRR sudah ditangkap polisi di kediamannya di Jalan Griya Cibinong Indah 2, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Pada hari Sabtu, 23 Maret 2024 pukul 00.40 WIB," sebut David lewat keterangannya Sabtu.
Dari tangan HHR, polisi menyita satu pucuk senjata airsoft gun dan senjata korek api. Kekinian pelaku sudah dibawa ke kantor polisi untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
"Didapatkan barang bukti berupa 1 pucuk senjata api airsoft gun dan 1 pucuk senjata korek api. Selanjutnya pelaku dan barang bukti diamankan untuk dibawa ke Polsek Mampang," ungkap David.
Untuk diketahui, aksi koboi Mampang ini awalnya beredar di media sosial. Dari video yang diunggah oleh akun Instagram @jakartaselatan24jam, pelaku dan korban awalnya terlibat keributan di jalan raya. Keduanya sama-sama menggunakan mobil.
Tiba-tiba, pelaku yang menggunakan kaos abu-abu turun dari mobilnya dan menantang korban berkelahi. Namun korban tidak menghiraukannya.
Berita Terkait
-
Sudah Ditangkap, Polisi Sebut 'Koboi Jalanan' Mampang Diduga Beraksi Lebih dari Sekali
-
Polisi Ringkus 'Koboi Jalanan' yang Beraksi di Mampang, Air Softgun dan Pistol Korek Api Disita
-
Polisi Ringkus Pelaku Tawuran Berdarah di Mampang, 2 Admin IG yang Unggah Videonya Juga Diciduk
-
Pemuda Tewas Bersimbah Darah di Jalan Bangka, Polisi Sebut Korban Tawuran
-
Air Mati di Mampang, Pelanggan Geram Hingga Telepon Dirut PAM Jaya, Kenapa?
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina
-
Website KontraS Diretas! Netizen Murka, Curigai Upaya Pembungkaman Informasi
-
Terungkap di Sidang: Detik-detik Anak Riza Chalid 'Ngotot' Adu Argumen dengan Tim Ahli UI
-
Harga Telur Naik Gara-gara MBG, Mendagri Tito: Artinya Positif
-
Penyelidikan Kasus Whoosh Sudah Hampir Setahun, KPK Klaim Tak Ada Kendala
-
Fraksi NasDem DPR Dukung Gelar Pahlawan untuk Soeharto: Lihat Perannya Dalam Membangun
-
Kemenhaj Resmi Usulkan BPIH 2026 Sebesar Rp 88,4 Juta, Ini Detailnya
-
Emak-Emak Nyaris Adu Jotos di CFD, Iron Man Jadi Penyelamat