Suara.com - Dua pasangan capres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar-Mahfud telah menyatakan niat untuk menggugat hasil Pilpres 2024 ke Makamah Konstitusi (MK).
Pendakwah, Haikal Hassan atau yang akrab disapa Babe Haikal angkat bicara mengenai gugatan MK.
"Bawa aja bawa MK silakan. Bagus bikin hak angket, bagus. Mau makzulin bagus, nggak ada masalah silakan nggak ada masalah," ujarnya dikutip dari akun X @99propaganda pada Senin (25/3/2024).
Baca Juga:
- Siapa Serigala Berbulu Domba yang Dimaksud Cak Imin di Cuitannya?
- Sama-sama Kunjungi Korban Banjir di Demak, Jokowi Malah Dibilang Ngintil Ganjar
- Rumah Baru Ganjar Pranowo di Sleman Jadi Sorotan, Disebut Terlalu Sederhana Karena Ini
Dia kemudian menyindir pihak-pihak yang menyebarkan narasi curang dengan harapan Pemilu bisa diulang.
"Mau dibilang semua curang. Terus mau dibilang semua bego gitu. Mau aja pakai sembako gitu. Sehina itu kah rakyat Indonesia kau menilai serendah itu kah mereka. Kepala desa udah dikondisikan, seluruh kepala desa kau bilang itu bodoh," katanya.
Haikal heran dengan masih adanya orang-orang yang menarikan seperti. Padahal, sudah jelas hasil Pemilu bahwa rakyat telah menentukan pilihannya.
Masyarakat sudah memilih Prabowo dan Gibran sebagai presiden dan wakil presiden.
"Kok jahat sekali pendapat itu. Kok membuat orang tuh dibilang bodoh, dibilang enak sekali gitu loh. Jangan begitu saudara. Ucapkan selamat kepada yang menang lalu berkontribusilah sebisa anda," katanya.
Baca Juga: Kalah di Pilpres 2024, Cak Imin Bikin Sindiran: Yang Berhasil jadi DPR Istighfarlah!
Namun bukannya didukung, Haikal justru mendapat serangan dari warganet.
"lebih baik pemilu diulang untuk memilih pemimpin yang terpilih berdasarkan asas jujur dan adil, toh uang yang dipake juga uang rakyat, daripada tu uang dipake proyek gak jelas," komentar akun @lapu********.
"Jangan balik"an fakta bukan rakyat yg rendah.. tapi yg bagi" in sembako.. kalo pemilu ga mau d ulang jgn main curang.. siapa yg habisi duit rakya ?? Suruh aja ganti sama yg buang uang rakyat..," cuit akun @Den*****.
"Harusnya kalonditetapkan ulang , biayanya pemilu ulang dibebankan kepada yg ngomong banyak bersama kelompoknya. ..sok hemat lu," komentar akun @dblue*********.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Tim Penyelamat Freeport Temukan Dua Korban Longsor, Pencarian 5 Pekerja Masih Berlanjut
-
Momen Prabowo Subianto Disambut Hangat Diaspora di New York, Siap Sampaikan Pidato Penting di PBB!
-
Agus Suparmanto Dinilai Bisa Jadi Kunci Perubahan PPP, Dukungan Keluarga Mbah Moen Jadi Modal
-
Longsor Freeport: 2 Pekerja Berhasil Ditemukan , 5 Orang Masih dalam Pencarian
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa