Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta diminta untuk tetap menyiagakan personel untuk mengantisipasi banjir selama libur Lebaran. Hal ini diperlukan untuk memberikan rasa aman bagi warga.
Permintaan itu disampaikan oleh Anggota DPRD DKI Jakarta Simon Lamakadu usai melakukan pemeriksaan beberapa pintu air di wilayah Jakarta Pusat bersama KasatPel SDA Kemayoran.
“Pemprov harus memastikan semua pompa air berfungsi dengan baik selama libur Lebaran, serta tersedianya sumber daya manusia selama cuti Lebaran, sehingga tidak ada kendala teknis jika situasi buruk terjadi nanti,” kata Simon kepada wartawan di Jakarta, Jumat (5/4/2024).
Dalam pemantauannya tersebut, Simon memastikan pompa-pompa di Pintu Air Honda 1 dan 2, Rumah Pompa Sumur Batu, Rumah Pompa Cempaka Baru, dan Rumah Pompa Kemayoran berfungsi baik dan siap dioperasikan kapanpun.
Kesiagaan ini merupakan bentuk tanggung jawab dari pemerintah untuk memberikan rasa aman dan nyaman menjelang libur Lebaran di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu.
“Jangan sampai ketika ditinggal mudik, warga menjadi khawatir rumah mereka terendam banjir sehingga mengganggu momen ketika berkumpul bersama sanak saudara di kampung halaman," ujarnya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkapkan bahwa sebanyak 66 Rukun Tetangga (RT) di Jakarta tergenang banjir dalam waktu dua hari terakhir, yakni 3-4 April 2024.
Adapun data sebaran wilayah terdampak banjir, terbanyak kawasan Jakarta Selatan dengan 31 RT yang berada di delapan kecamatan wilayah itu.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melanjutkan pembangunan infrastruktur pengendali banjir pada tahun anggaran 2024 mulai dari perkuatan tanggul kali hingga pembangunan waduk atau embung.
"Pada 2024 ini, kita bangun lima polder, revitalisasi pompa stasioner di dua lokasi, serta pembangunan delapan waduk atau embung dengan rincian enam proyek lanjutan dan dua lagi baru," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Ika Agustin Ningrum di Jakarta, Rabu.
Adapun lima polder tersebut berlokasi di Sunter C, Gaya Motor, Kali Sepatan (KBN), IKPN, dan RW 13 (Greenville).
Berita Terkait
-
Contraflow Mulai Diberlakukan Di Tol Jakarta-Cikampek
-
Mudik Asyik Bersama BUMN 2024, PNM Fasilitasi Ratusan Karyawan dan Nasabah
-
Pemain Timnas Indonesia U-20 Dapat Izin Manjakan Lidah saat Lebaran, Opor hingga Ketupat Disikat?
-
Berkendaraan Lewat Tol Melawan Arus Mudik, Perhatikan Rencana Rekayasa Lalu-Lintas
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting