Suara.com - Front Persaudaraan Islam (FPI) dikabarkan bakal menggelar demo besar-besaran bertajuk Aksi Bela Palestina di Kantor Kedutaan Besar AS dan Mesir, Jakarta Pusat pada Minggu (19/5/2024). Guna mengawal demonstrasi itu, sebanyak 1.648 personel kepolisian akan dikerahkan ke titik aksi tersebut.
Perihal pengamanan terkait rencana Aksi Bela Palestina yang digelar FPI itu diungkapkan oleh Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro.
Menurutnya, rekayasa lalu lintas bakal diterapkan tergantung dengan kondisi di lapangan dan bila eskalasi meningkat maka polisi menutup Jalan Merdeka Selatan lalu mengalihkan arus lalu lintas. Demi menghindari kejadian yang tidak diinginkan, pengendara tidak melintasi di kawasan Kedubes AS yang menjadi sasaran para demonstran.
Baca Juga: Menlu Retno Curiga Ada Upaya Sistematis Israel Hambat Bantuan Kemanusiaan ke Gaza
"Kami imbau untuk masyarakat yang akan melintas di depan Kedubes AS jalan Merdeka Selatan agar mencari jalan alternatif lainnya dikarenakan akan ada aksi penyampaian pendapat di depan Kedubes AS," katanya dikutip dari Antara, Minggu.
Kapolres lalu mengimbau para peserta aksi agar memperhatikan hak masyarakat lain dan tertib untuk menyampaikan pendapat di muka umum.
Baca Juga: Protes Kebrutalan Israel di Rafah, Koalisi Musisi Bela Palestina Mendadak Kamping di Kedubes AS
"Tentunya harus memperhatikan hak-hak masyarakat lainnya, sehingga aturan dalam undang-undang penyampaian pendapat di muka umum harap dipatuhi," ujar dia.
Kemudian, dia mengingatkan seluruh personel yang terlibat pengamanan untuk selalu bertindak persuasif, tidak terprovokasi, mengedepankan negosiasi, pelayanan serta humanis.
Baca Juga: Protes Kebrutalan Israel di Rafah, Koalisi Musisi Bela Palestina Mendadak Kamping di Kedubes AS
"Tidak ada yang membawa senjata api. Perintah dan kendali dari saya sebagai Kapamwil, tidak ada gerakan tambahan yang bersifat pribadi. Layani saudara kita yang akan menyampaikan pendapatnya dengan tulus ikhlas dan humanis," ujarnya.
Sementara itu, pengelola TransJakarta menginformasikan sejumlah rute yang sempat terdampak pengalihan telah beroperasi normal antara lain rute 5M: Kampung Melayu - Tanah Abang, Rute 1P: Blok M - Senen, Rute 1R: Senen - Tanah Abang, Rute 2P: Gondangdia - Senen dan Rute 2Q: Gondangdia - Balai Kota.
Lalu Rute 2A: Rawa Buaya - Pulo Gadung yang mengalami pengalihan rute terkait adanya penutupan jalan di sekitar Jalan Medan Merdeka Selatan, juga sudah beroperasi normal. (Antara)
Berita Terkait
-
Protes Kebrutalan Israel di Rafah, Koalisi Musisi Bela Palestina Mendadak Kamping di Kedubes AS
-
Habib Rizieq Sebut Si Brengsek Bikin Rusak Negara Ini, Sindir Jokowi?
-
Alasan Aksi Bela Palestina di Kampus-kampus Amerika Lebih Masif dari Indonesia
-
Gelar Aksi Bela Palestina, Musisi Indonesia Sampaikan 3 Poin Ini Di Depan Kedubes AS
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
Terkini
-
Bukan Dilarang Total, Kakorlantas Tegaskan Sirene dan Strobo Polisi Tetap Meraung untuk Tugas Ini
-
Akhir Tragis Nasir di Yalimo: Hilang Saat Kerusuhan, Ditemukan Tewas Mengenaskan Penuh Anak Panah
-
Tak Setuju Gaji Anggota DPR Dipotong Gegara Bolos Rapat, Adian PDIP: Nanti Kita Terjebak Absensi
-
Dukung KLHK, NHM Laksanakan Aksi Bersih-bersih Serentak World Cleanup Day 2025 bersama Mitra Lokal
-
Sejak 2003, Haji Robert Konsisten Membina Ribuan Santri Penghafal Qur'an
-
Mendagri Ingatkan Pemda Jaga Kamtibmas & Susun Strategi Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi
-
Mimpi Jadi Tentara Terhalang Duit? KSAD Maruli Simanjuntak: Siapa Pun Bisa Daftar Tanpa Biaya!
-
Tragedi Minggu Pagi, Atap Gedung Rp120 Miliar KPT Brebes Ambruk, Warga dan Pekerja Jadi Korban
-
11 Buku Pendemo Disita, Dandhy Laksono Kritik: Bukti Polisi Tidak Membaca
-
Panglima TNI Ungkap Alasan RI Butuh Tank Harimau, Senjata Pamungkas Penjaga Kedaulatan