Suara.com - Kasus gratifikasi dan pemerasan yang dilakukan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sedikit demi sedikit mengungkap fakta mencengangkan.
Bagaimana tidak, selain memaksa Kementan memberikan iuran bulanan hingga Rp30 juta untuk Ayun Sri Harahap yang tak lain istri SYL, anggaran Kementan juga digerogoti untuk membiayai sejumlah kegiatan keluarga SYL mulai dari ultah, beli sound system hingga sunatan sang cucu.
Anggaran kementan yang dipakai jaburan untuk keluarga Syahrul Yasin Limpo pun turut menuai perhatian dari aktor dan juga sutradara Ernest Prakasa.
Dalam unggahan terkininya di akun X, sosok yang dikenal lewat acara stand up comedy itu menyebut kasus SYL baru segelintir diantara polah para pejabat, itupun baru yang ketahuan.
"Semua hal konyol yang dilakukan SYL dan keluarganya memang mengerikan," ungkapnya seperti dikutip Selasa (21/5/2024).
"Tapi apa yang lebih mengerikan adalah ketika sadar, ini kan baru yang ketahuan. Apa kabar pejabat brengsek yang lain di luar sana? Pengeluaran apa lagi nih yang kita tanggung bersama," sentilnya.
SYL sendiri didakwa melakukan pemerasan dan menerima gratifikasi dengan total Rp44,5 miliar.
Berdasar keterangan sejumlah saksi persidangan kasus korupsi yang menjerat SYL diketahui uang yang mengalir kepadanya dipakai untuk memenuhi keinginan keluarga.
Rinciannya untuk membeli sound system sebesar Rp21 juta.
Baca Juga: Bantahan SYL Minta Dibelikan Durian Dan Sapi Kurban: 30 Tahun Jadi Pejabat Tak Pernah Minta-minta
Biaya untuk terapi stem cell sebesar Rp200 juta.
Belanja baju di mall sebesar Rp10 juta.
Biaya sewa kantin sebesar Rp1,8 juta per bulan.
Biaya beli skincare dengan harga mulai dari Rp17 juta hingga Rp50 juta yang disetor nyaris setiap bulan untuk anak SYL.
Biaya beli mobil seharga Rp500 jut yang diambil dari patungan Dirjen Kementan.
Berita Terkait
- 
            
              Colek Sri Mulyani, Ernest Prakasa Minta Slogan Pajak Diganti: Lunasi Pajaknya, Pasrahkan Pada yang Kuasa
- 
            
              Rutin Dapat Setoran Rp10 Juta, Kata-kata Mutiara Kakak SYL: Jangan Lupa Bahagia!
- 
            
              Bantah Minta Beli Musang King Rp46 Juta, Ini Potret SYL Kesengsem Buah Durian
- 
            
              Intip Pesta Ulang Tahun Mewah Bibie Cucu SYL: Kantongi Duit Haram dari Kementan
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Dasco Beberkan Alasan MKD DPR Tolak Mundurnya Rahayu Saraswati
- 
            
              Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
- 
            
              Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
- 
            
              Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
- 
            
              Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
- 
            
              Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
- 
            
              Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda Presiden Prabowo di KTT APEC 2025
- 
            
              Wakapolri Ungkap Langkah Pembenahan Polri: Aktifkan Pamapta dan Modernisasi Pelayanan SPKT
- 
            
              Pernah Jadi Korban, Pramono Anung Desak Perbaikan Mesin Tap Transjakarta Bermasalah
- 
            
              Skandal Whoosh Memanas: KPK Konfirmasi Penyelidikan Korupsi, Petinggi KCIC akan Dipanggil