Suara.com - Jagat media sosial (medsos) dihebohkan dengan pernyataan salah satu pejabat Kemenkop terkait isu adanya aplikasi pembunuh UMKM yang berasal dari Cina.
Pernyataan itu diungkaplan Direktur Utama LLP-UKM, Wientor Rah Mada yang diunggah dalam Instagram @wrahmada hingga menimbulkan perbincangan masyarakat.
Dalam video itu, Wientor menyebut adanya apliasi dari Negeri Tirai Bambu yakni 'Temu'.
Wientor menyebut jika aplikasi itu bisa menghancurkan UMKM lokal yang kini berjuang bangkit setelah pandemi Covid-19.
"Buat saya aplikasi ini akan menjadi pembunuh massal UMKM lokal yang ada di Indonesia," ujar dia dalam video yang dilansir Suara.com, Senin (10/6/2024).
Lebih rinci, Wientor memaparkan, aplikasi Temu menggunakan model bisnis Manufacture to Customer atau M2C.
Model bisnis tersebut nantinya barang-barang yang ada di Temu merupakan barang diproduksi di sebuah pabrik dan langsung diantarkan ke customer.
Wientor menambahkan, meski sudah ada aturan Permendag No. 31 Tahun 2024 yang mengatur importasi barang yang ada di e-commerce, namun dirinya khawatir jika aplikasi itu benar-benar masuk ke Tanah Air.
"Saya deg-degan aja, kalau Temu masuk ke Indonesia , apa yang terjadi?," paparnya.
Baca Juga: Cara Terhindar dari Penipuan Aplikasi di Google Play Store
Dari informasi yang dihimpun, Temu merupakan aplikasi e-commerce sekaligus anak perusahaan dari Pinduoduo.
Sementara Pinduoduo sendiri merupakan salah satu e-commerce terbesar yang ada di Cina.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?