Suara.com - Realisasi investasi di Jakarta menunjukkan tren positif. Dalam dua tahun terakhir, di bawah kepemimpinan Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Heru Budi Hartono, nilai realisasi investasi melonjak cukup signifikan.
Berdasarkan data Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), realisasi investasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) pada 2023 sebesar Rp 95,2 triliun, naik dari realisasi tahun 2022 yang mencapai Rp 89,2 triliun. Sedangkan realisasi investasi asing, yakni Penanaman Modal Luar Negeri (PMLN), mencapai US$ 4,8 miliar pada 2023, meningkat dari US$ 3,7 miliar pada 2022 dan US$ 3,3 miliar pada 2021.
Menurut Pj. Gubernur Heru, capaian ini adalah bukti nyata kinerja Pemprov DKI Jakarta di bawah nahkodanya yang berkomitmen membangkitkan pertumbuhan ekonomi pascapandemi. "Salah satu misi kita adalah memacu pertumbuhan ekonomi di Jakarta. Bukan sekadar janji dan klaim belaka, tapi dibuktikan lewat kinerja nyata. Sepanjang tahun 2023, Jakarta mencetak prestasi luar biasa dalam kenaikan angka realisasi investasi, baik penanaman modal dalam negeri maupun luar negeri," tegasnya.
Selain itu, Heru menyebut anggapan pihak-pihak yang pesimis dan menganggap Jakarta mengalami kemunduran adalah salah besar. Realisasi investasi yang terus meningkat ini menunjukkan Jakarta berada di jalur menuju kota bisnis berskala global. "Tentunya prestasi yang membanggakan ini tidak lepas dari kerja keras semua pihak dalam menciptakan iklim yang aman dan kondusif bagi para investor, pekerja, maupun masyarakat yang beraktivitas di Jakarta," jelasnya.
Agar Jakarta dapat menjadi kota bisnis berskala global, Heru mengajak semua pihak untuk mendukung segala upaya Pemprov DKI dan stakeholder terkait dalam membangun Kota Jakarta. "Saya mengajak kita semua untuk terus memelihara semangat dan optimisme dalam membangun Jakarta ke depan. Mimpi kita besar dan cita-cita kita mulia. Mari bersama-sama kita wujudkan Jakarta menjadi kota global yang maju, tertib, humanis, dan menyejahterakan seluruh warganya," tutur Heru.
Sementara itu, ekonom dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Nailul Huda, menyatakan, Jakarta merupakan daerah yang paling berpotensi mengalami pertumbuhan ekonomi setiap tahun. Karena itu, realisasi investasi yang meningkat harus jadi capaian wajib tiap tahun.
"Pasar Jakarta sangat luas dengan potensi ekonomi yang terus tumbuh. Setiap tahun arus urbanisasi membuat pasar Jakarta semakin tinggi. Belum lagi ditopang oleh teknologi yang cepat diadaptasi oleh masyarakat Jakarta," ujarnya saat dikonfirmasi Suara.com.
Menurut Nailul, realisasi investasi yang tinggi ini sudah menjadi bukti Pemprov DKI cukup berhasil memperbaiki ekonomi usai dihantam pandemi Covid-19. "Aktivitas ekonomi yang sudah normal, bahkan meningkat, saya rasa mendongkrak minat investor untuk investasi di Jakarta," katanya.
Dengan kondisi ini, ia optimistis perekonomian Jakarta akan terus tumbuh, meski tak lagi menyandang status ibu kota."Bahkan, setelah ibu kota pindah ke Kalimantan Timur di IKN, ekonomi Jakarta tetap menarik, karena pasar yang besar, juga adaptasi teknologi," pungkasnya.
Baca Juga: Didukung Maju Pilkada DKI, Heru Budi Klaim Belum Komunikasi dengan Partai Demokrat
Berita Terkait
-
Heru Budi Ungkap Masalah yang Mau Diselesaikan Gibran di Jakarta, Kampung Kumuh Bakal Dipoles
-
Dukung Heru Budi Cabut KJP Siswa yang Main Judi Online, PSI: Merusak Moral Generasi Muda
-
Belum Kepikiran Ikut Pilkada DKI, Heru Budi: 17 Oktober Saya Selesai, Balik Lagi Jadi Kasetpres
-
Banyak Siswa Pindahan dari Luar Kota, Heru Budi Minta Daerah Penyangga Bikin Sekolah Kualitas Setara Jakarta
-
Pertimbangkan Serius Program Sekolah Swasta Gratis, Heru Budi: Biar Enggak Ada Masalah KJP
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Geger Mark-Up Whoosh, Mahfud MD Siap Dipanggil KPK: Saya Akan Datang
-
Detik-detik Atap Lapangan Padel Taman Vila Meruya Ambruk Diterjang Badai Jakarta
-
Kemenag Minta Dosen PTK Manfaatkan Beasiswa Riset LPDP, Pembiayaan Hingga Rp 2 Miliar
-
Jalur Kedunggedeh Normal Lagi Usai KA Purwojaya Anjlok, Argo Parahyangan Jadi Pembuka Jalan
-
Menjelang HLN ke-80, Warga Aek Horsik Tapanuli Tengah Akhirnya Nikmati Listrik Mandiri
-
Isi Rapor SMA Ferry Irwandi Dibuka, 40 Hari Tak Masuk Sekolah Tapi Jadi Wakil Cerdas Cermat
-
Pesan Terakhir Pria di Lubuklinggau Sebelum Tenggak Racun: Aku Lelah, Terlilit Utang Judol
-
Curanmor di Tambora Berakhir Tragis: Tembak Warga, Pelaku Dihajar Massa Hingga Kritis!
-
Bantu Ibu Cari Barang Bekas, Anak 16 Tahun di Lampung Putus Sekolah, Ini Kata Kemen PPPA!
-
Sidak Gabungan di Lapas Karawang, Puluhan Ponsel Disita dari Blok Narapidana