Suara.com - EF EFEKTA English for Adults dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta meluncurkan bersama program beasiswa bertajuk Scholarship Program for Journalists, Senin (5/8/2024).
Program pembelajaran dana siswa ini akan berlangsung selama tiga bulan ke depan, dengan tujuan meningkatkan kapasitas dan kualitas jurnalis Indonesia dalam berkomunikasi memakai bahasa Inggris agar lebih kompetitif secara nasional maupun internasional.
AJI Jakarta—yang memiliki sekitar 400 anggota yang bekerja berbagai media massa—menerapkan seleksi ketat dari banyak peminat beasiswa ini.
Seleksi tersebut menghasilkan 15 peserta terpilih yang mengikuti tes penempatan (placement test) yang digelar EF EFEKTA English for Adults.
Setelah tes itu, lima orang peserta dipilih EF EFEKTA English for Adults untuk mengikuti program hybrid, yakni FLEX VIP, program pembelajaran profesional yang dapat diakses secara online maupun offline.
Kelima jurnalis yang mendapat beasiswa tersebut ialah Erwin Dariyanto, Detik.com; Prima Gumilang Soetadji Putra, CNN Indonesia.com; Reza Gunadha, Suara.com; Rina Ayu Panca Rini, Tribunnews.com; dan Fransisca Bertha Vistika, Kontan.co.id.
Dalam pembelajarannya, kelima jurnalis tersebut akan mengikuti rangkaian kelas private daring (1-on-1) dengan format hyperclass dan kelas online group bersama pengajar internasional tersertifikasi.
Fasilitas lainnya, setiap siswa diberikan aplikasi belajar mandiri yang dapat diakses 24 jam. Tak hanya itu, kelimanya bisa mengikuti Life Club secara online maupun offline dari center EF EFEKTA English for Adults di Jakarta dan Surabaya dengan pilihan topik yang diminati.
Untuk diketahui, Life Club adalah ruang bagi siswa guna mengaktualisasikan materi yang telah dipelajari, membahas berbagai topik menarik, serta melatih kepercayaan diri dan memperluas jaringan dengan siswa lain dari beragam latar belakang keahlian.
Baca Juga: Menang Mutlak, Nani Afrida dan Bayu Wardhana Pimpin AJI Indonesia Periode 2024-2027
“Kami sangat senang dapat bermitra dengan AJI Jakarta dalam mengembangkan program beasiswa ini. Program ini tidak hanya akan meningkatkan kemampuan bahasa Inggris jurnalis, tetapi juga membantu mereka memahami istilah-istilah khusus dalam sektor yang mereka geluti. Dengan demikian, para jurnalis akan lebih fasih dan profesional dalam berinteraksi dengan rekan-rekan dari media internasional maupun berbagai narasumber dari brand global, serta lebih percaya diri berpartisipasi aktif di forum internasional,” ungkap Stefany Yacop, Marketing Director EF EFEKTA English for Adults Indonesia.
Stefany mengatakan, Scholarship Program for Journalists merupakan program perdana EF EFEKTA English for Adults pada tahun 2024.
Proses penyaringan peserta telah dimulai sejak Juni 2024. Program tersebut berlangsung sejak Agustus hingga Oktober.
Dia menjelaskan, para jurnalis terpilih akan mengikuti berbagai kelas yang disesuaikan dengan level kemampuan bahasa Inggris mereka.
"Kelasnya bersifat fleksibilitas tanpa batas yang dimiliki EF EFEKTA English for Adults. Para jurnalis yang memiliki mobilitas tinggi dengan segala keterbatasan waktu, dapat memilih jadwal kelas yang tersedia 24 jam tanpa harus mengganggu aktivitas penting lainnya," kata Stefany.
Sementara Fanno Hendriawan, Operations Director EF EFEKTA English for Adults Indonesia, mengatakan program beasiswa ini bertujuan memberikan peluang pendidikan bagi jurnalis berbakat di Indonesia.
Berita Terkait
-
Menang Mutlak, Nani Afrida dan Bayu Wardhana Pimpin AJI Indonesia Periode 2024-2027
-
Paslon Ika-Nyonyo Usung Visi AJI yang Resilien Hadapi Otoritarianisme Baru
-
Paslon Budi Kurniawan dan Iman Nugroho Usung Visi Menaikan 'Kelas' AJI
-
Pemilu AJI Digelar, Berikut Visi dan Misi Paslon Nani Afrida dan Bayu Wardhana
-
AJI Jakarta Dukung Aksi Boikot Serikat Pekerja Google dan Amazon, yang Protes Kerja Sama dengan Israel
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
Terkini
-
Salurkan 125 Ribu Pakaian Reject ke Sumatera, Mendagri: Daripada Menumpuk di Gudang dan Rusak
-
BNI Gelar RUPSLB, Mantapkan Transformasi dan Tata Kelola Hadapi 2026
-
Babak Baru Dimulai, Atalia Praratya Siap Hadapi Ridwan Kamil di Sidang Cerai Perdana
-
Kencang Penolakan PAW Anggota DPRD Waropen, Politisi Muda Papua: Ini Cederai Demokrasi
-
Ibu Nadiem Doakan Anaknya Sembuh Agar Bisa Buktikan Tak Bersalah dalam Sidang Kasus Chromebook
-
Kemenag Siapkan 6.919 Masjid Ramah Pemudik untuk Libur Nataru
-
Jaksa Ungkap Nadiem Makarim Dapat Rp809 Miliar dari Pengadaan Chromebook
-
Dukung Pembentukan Satgas Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana Sumatera, Begini Kata Komisi V
-
UGM Jawab Sentilan Luhut Soal Penelitian: Kalau Riset Sudah Ribuan
-
Masih Dirawat di RS, Sidang Perdana Nadiem Makarim Ditunda: Hakim Jadwalkan Ulang 23 Desember