Suara.com - Polisi Layanan Irlandia Utara (PSNI) mengeluarkan peringatan kepada publik untuk menjauhi beberapa area kota pada Senin malam.
Peringatan tersebut dirilis saat mereka menghadapi gangguan umum dan kekerasan sejak pekan lalu yang berawal di Southport, Inggris.
Setidaknya satu mobil polisi terbakar dengan beberapa kebakaran lainnya melanda di area Sandy Row dan Donegall Road di bagian selatan Belfast pada Senin malam.
Sekitar belasan orang yang mengenakan topeng ski dan penutup wajah melemparkan bom molotov ke kendaraan PSNI, sementara petugas anti huru-hara membentuk barisan.
Sebelumnya, protes anti-imigran yang direncanakan di Hotel Clayton gagal terlaksana.
Belfast menjadi salah satu dari beberapa kota yang menyaksikan kerusuhan anti-imigran pada Sabtu lalu.
Petasan dilemparkan saat polisi berusaha menangani konfrontasi antara para demonstran anti-rasis dan unjuk rasa anti-Islam.
Para penjarah membakar sebuah kafe, supermarket, dan beberapa mobil di kota Irlandia Utara tersebut. Sekitar 800 orang terlibat dalam kerusuhan tersebut.
Empat pria, berusia antara 34 dan 53 tahun, telah diadili atas kekerasan pada Sabtu tersebut.
Sementara pada Minggu malam, juga terjadi ketegangan di Plymouth yang menyebabkan beberapa polisi terluka.
Kelompok-kelompok yang terkait dengan sayap kanan telah menyebabkan kekacauan di kota-kota di Inggris menyusul serangan di Southport minggu lalu.
Mereka berulang kali bentrok dengan polisi yang memisahkan mereka dari para pengunjuk rasa, melemparkan peluru, merusak bangunan, dan merampok toko.
Ratusan orang telah ditangkap sampai saat ini.
Berita Terkait
-
Bahasa Inggris Aaliyah Massaid Dipuji saat Bicara dengan Thariq di Italia, Ternyata Begini Riwayat Pendidikannya
-
Beberapa Polisi Terluka dan Ratusan Orang Ditahan dalam Kerusuhan Anti Imigran di Inggris
-
Ciamik! Rekam Jejak Eks Pelatih Liverpool yang Kini Latih Elkan Baggott
-
Elkan Baggott Bongkar Dua Sosok yang Membuatnya Yakin Gabung Blackpool
-
Mengenal Blackpool, Klub Baru Elkan Baggott di League One Inggris
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
Terkini
-
Komplotan Begal 7 Kali Beraksi di Jakarta Nyamar Debt Collector, Korbannya 'Dibuang' ke Flyover!
-
Aksi Culas Bos Pangkalan Elpiji Terbongkar, Oplos Tabung Gas hingga Raup Rp70 Juta Saban Bulan
-
Singgung Sorotan Negatif Program MBG di Media Sosial, DPR Desak Pemulihan Kepercayaan Publik
-
Dapur MBG Penyebab Keracunan di SDN Gedong Tak Bersertifikat, Komnas PA Tuntut Tanggung Jawab Hukum
-
Anggota DPR Desak 'Rebranding' Program Makan Bergizi: 'Gratis'-nya Dihapus, Konotasinya Negatif
-
22 Siswa SDN 01 Gedong Diduga Keracunan MBG, Pramono Anung Enggan Berkomentar
-
Tinjau Langsung Ponpes Al Khoziny yang Ambruk, Begini Pesan Menag Nasaruddin Umar
-
Marak Kasus Keracunan, Komnas PA Tolak Guru Jadi Bahan Uji Coba Sampel MBG
-
Gelar Aksi di Monas, Ibu-Ibu Kritik MBG: 8.649 Anak Keracunan Bukan Sekadar Angka Statistik!
-
Respons Krisis MBG, Menkes 'Potong Birokrasi', Gandeng Mendagri untuk Fast-Track Sertifikat Higienis