Suara.com - Bakal calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil (RK) mengaku baru pertama kali menjalani pemeriksaan saraf oleh dokter spesialis.
Pemeriksaan saraf merupakan salah satu dari rangkaian tes kesehatan yang harus dijalani RK-Suswono sebagai calon peserta Pilkada Jakarta.
Saat pemeriksaan respons saraf, RK mengaku sempat disetrum oleh dokter di RSUD Tarakan. Untuk itu, dia mengaku sempat bertanya kepada dokter spesialis yang memeriksa soal alasan dirinya disetrum.
“Saya tanya ‘dok kenapa kami disentrum sana sini?’, ‘Biar nanti pemimpin harus responsif’ katanya gitu,” kata RK di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, Sabtu (31/8/2024).
“Jadi, sarafnya dicek sana sini, alhamdulillah selamat,” tambah dia.
Lebih lanjut, RK yang pernah ikut berkompetisi pda Pilwalkot Bandung dan Pilgub Jawa Barat mengaku baru kali ini menjalani pemeriksaan saraf.
“Saya pernah dua kali pilkada, nggak ada tes yang barusan, baru di pilkada kali ini ada tes untuk responsif saraf,” ujar RK.
Sekadar informasi, pemeriksaan kesehatan ini merupakan salah satu tahap untuk bakal pasangan calon kepala daerah, termasuk calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta.
Untuk Pilkada Jakarta, ada tiga bakal pasangan calon yaitu Pramono Anung-Rano Karno yang diusung PDIP dan Partai Hanura serta pasangan Ridwan Kamil-Suswono yang didukung 14 partai politik pada Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.
Baca Juga: Cuma Punya Modal 14 Persen di Pilkada Jakarta, Pramono Anung Akui Seperti Lawan Goliath
Di sisi lain, ada juga bakal pasangan yang mencalonkan dari jalur perseorangan atau independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana.
Pasangan Pramono-Rano sudah menjalani pemeriksaan kesehatan pada Jumat (30/8), diikuti pasangan RK-Suswono pada Sabtu (31/8).
Terakhir, pasangan Dharma-Kun juga dijadwalkan akan menjalani pemeriksaan di RS Tarakan pada besok, Minggu (1/9).
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
Terkini
-
Babak Baru Korupsi Dana CSR BI, KPK Sita Mobil Staf Ahli Anggota DPR Heri Gunawan
-
Meski Hampir Rampung, Istana Ogah Buru-buru Terbitkan Perpres MBG
-
Belum Tahan Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi karena Alasan Sakit, KPK: Sakitnya Menular atau Tidak?
-
Istana Beri Sinyal Mobil Nasional Masuk PSN, Danantara Siap Jalankan Proyek?
-
Tega Aborsi Bayi karena Ngeluh Sulit Dapat Kerja, Wanita di Bekasi Ditahan Polisi
-
Prabowo Mau Disogok Rp16,5 Triliun dan Hashim Rp25 Triliun, Begini Respons Istana
-
Polemik Dana Pemprov yang 'Parkir': Mengapa Jabar Bantah, DKI 'Jujur', dan BI Buka Data?
-
Peringatan Hari Santri 2025, Bobby Nasution Minta PBG Pondok Pesantren Digratiskan
-
Polri Tangkap 51 Ribu Tersangka Narkoba! Ada Ratusan Anak-Anak Terlibat
-
Tak Perlu Tunggu Mahfud, KPK Endus Dugaan Korupsi Whoosh Anggaran Bengkak 3 Kali Lipat Disorot