Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) terpantau tetap menggunakan mobil Toyota Innova Zenix sebagai kendaraan operasional selama kunjungan kerja di Kota Surabaya, Jawa Timur pada 5-6 September 2024.
Berdasarkan video yang diterima dari Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana di Jakarta, Kamis (5/9/2024) malam, tampak Presiden Jokowi bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo tiba di salah satu hotel di Kota Surabaya dengan menggunakan Toyota Innova Zenix hitam dengan nomor polisi Indonesia 1 lengkap dengan bendera merah putih yang terpasang di kap mobil.
Kepala Negara yang memakai kemeja biru lengan panjang tersebut langsung disambut oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin yang telah menunggunya di lobi hotel.
Adapun, terkait kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Surabaya, Yusuf mengatakan Presiden direncanakan akan meresmikan Gedung Rumah Sakit Kemenkes Surabaya, meninjau pasar hingga meresmikan Jalan Layang (Flyover) Djuanda, jembatan, dan pelaksanaan Inpres Jalan Daerah di Provinsi Jawa Timur bagian utara.
Langkah Presiden menggunakan Toyota Innova Zenix layaknya kendaraan yang ditumpangi Paus Fransiskus selama kunjungan di Indonesia menyita perhatian publik karena itu bukan kendaraan dinas resmi yang biasa digunakan Presiden.
Sebelumnya, Presiden menggunakan kendaraan Toyota Innova Zenix usai menerima Paus Fransiskus di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (4/9). Kemudian, pada Kamis hari ini, Presiden juga menggunakan mobil tersebut untuk bertemu dengan Paus Fransiskus sebelum perhelatan Misa Akbar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
Komandan Paspampres Mayjen TNI Achiruddin, mengatakan penggantian kendaraan oleh Presiden merupakan hal yang biasa, utamanya dalam kegiatan yang bersifat incognito atau penyamaran. (Sumber: Antara)
Berita Terkait
-
Jelang Lengser Jabatan, Jokowi Resmikan 6 Gedung RS Kemenkes Dalam 2 Pekan
-
Paus Fransiskus Pilih Gunakan Innova Zenix Hybrid Jadi Sorotan, Bos Toyota Beri Pengakuan
-
Paus Fransiskus Pimpin Misa Akbar, Jokowi Sapa Umat Katolik di GBK Lewat Video: Hari Ini Kita Bersuka Cita...
-
Sama-sama Relawan Jokowi, Beda Gaya Silfester Matutina dan Fadjroel Rachman Ketika Debat Panas dengan Rocky Gerung
-
5 Kritik Pedas Faisal Basri untuk Era Jokowi: Dari IKN Hingga Politik Kabinet
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
Terkini
-
'Kekuatan Siluman' di Balik Penjarahan Rumah Sri Mulyani, Dino Patti Djalal Bongkar 3 Kejanggalan
-
Beda Biaya Kuliah Gibran di UTS Insearch Sydney vs MDIS Singapura, Bak Langit Bumi
-
Adian Napitupulu Ungkap Keluarga Driver Ojol Affan Sempat Dilarang Lihat Jenazah, Tidak Manusiawi!
-
Terungkap! Koperasi Akui 'Main Harga' Sewa Kios Blok M ke Pedagang, Tapi MRT Ogah Putus Kerja Sama
-
5 Anggota Penumpang Rantis Brimob Pelindas Affan Disidang Etik Pekan Depan: Dipecat atau Demosi?
-
Geger Surat Perjanjian MBG di Sleman hingga Blora: Jika Anak Keracunan, Ortu Wajib Diam!
-
Borok MBG Tercium Dunia! Media Asing Sorot Ribuan Anak Indonesia Tumbang Keracunan
-
Fakta-fakta Oknum Polisi Terlibat Jaringan Narkoba, Pernah Tuduh Kapolres Korupsi
-
115 Rumah di Tangerang Direnovasi, Menteri PKP Ara: Keluarganya Juga Harus Diberdayakan
-
Ketua DPD RI Tegaskan Perjuangan Ekologis Sebagai Martabat Bangsa di Hari Keadilan Ekologis Sedunia