Suara.com - Kementerian Pertahanan Rusia menginformasikan bahwa pasukan Yug (Selatan) Rusia telah berhasil mengeliminasi sekitar 715 tentara Ukraina dalam pertempuran yang terjadi dalam 24 jam terakhir.
Menurut pernyataan Kementerian, "Musuh kehilangan sekitar 715 prajurit, serta satu kendaraan tempur infanteri, dua kendaraan tempur berlapis baja Kozak, 15 kendaraan, dan unit artileri Panzerhaubitze 200 buatan Jerman yang bergerak mandiri dengan kaliber 155 mm, serta howitzer M777 dan M198 buatan AS yang juga berkaliber 155 mm," pada hari Selasa.
Selain itu, Ukraina mengalami kehilangan berupa sebuah howitzer FH-70 buatan Inggris, satu unit artileri Acacia bergerak mandiri kaliber 152 mm, dua senjata D-20 kaliber 152 mm, dua howitzer D-30 kaliber 122 mm, dan howitzer L-119 105 mm buatan Inggris. Pasukan Ukraina dilaporkan berhasil menangkis empat serangan balik dari pihak Ukraina.
Kementerian juga menambahkan bahwa pasukan Rusia telah menguasai permukiman Krasnogorovka, Gryhorovka, Galytsynovka, dan desa Vodyanoe di Republik Rakyat Donetsk (DPR).
Selain itu, kelompok pasukan Tsentr (Sentral) Rusia berhasil menggagalkan delapan serangan balik dari Ukraina. Kerugian pihak musuh dilaporkan mencapai sekitar 515 tentara, dua kendaraan tempur infanteri, termasuk satu kendaraan tempur infanteri Bradley buatan AS, dan empat kendaraan tempur berlapis baja.
Pasukan Rusia juga melaporkan kehilangan tiga kendaraan, satu howitzer Msta-B kaliber 152 mm, satu meriam D-20 kaliber 152 mm, dan dua howitzer D-30 kaliber 122 mm.
Kementerian tersebut juga mencatat bahwa Ukraina telah kehilangan hingga 530 prajurit dalam bentrokan dengan kelompok pasukan Zapad (Barat) Rusia pada hari sebelumnya. Di zona operasi kelompok pasukan Sever (Utara) Rusia di Kharkov, angkatan bersenjata Ukraina diperkirakan mengalami kehilangan hingga 215 tentara. (Antara)
Berita Terkait
-
Driver Grab Wajib Tahu! Ini Etika Sopir Taksi Online Biar Enggak Viral Kayak Kasus Ulya Bule Rusia
-
Makin Mesra, Tiongkok dan Rusia Gelar Latihan Militer di Laut Jepang
-
Tragis! Hvaldimir, Paus Beluga Diduga Mata-Mata Rusia, Ditemukan Tewas Penuh Luka Tembak
-
Putin Mengaku Siap Bernegosiasi dengan Ukraina, Tapi Ada Syaratnya
-
Amerika Serikat Sebut Rusia Pengaruhi Pilpres AS Hingga Muncul Sebuah Ancaman
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum