"Niat mau liburan malah terjebak di kemacetan horor bak neraka," katanya.
Sekedar informasi, Satlantas Kepolisian Resort Cianjur, Jawa Barat sebelumnya mengarahkan pengendara dengan tujuan Jabodetabek dari Cianjur untuk menghindari jalur Puncak saat akhir libur panjang tepatnya pada Senin (16/9) karena hingga Minggu petang antrean kendaraan terlihat terus memanjang.
Kasatlantas Polres Cianjur AKP Anjar Maulana memprediksi volume kendaraan akan terus meningkat hingga Senin petang, setelah libur panjang usai dan wisatawan atau pendatang akan kembali ke daerah asalnya masing-masih setelah menghabiskan liburan.
"Kami akan mengarahkan pengendara ke jalur alternatif Jonggol atau Sukabumi guna menghindari macet total di jalur Puncak saat libur panjang usai pada Senin, diprediksi kepadatan arus akan terjadi sejak pagi hingga Senin malam," katanya.
Dia menjelaskan volume kendaraan yang masuk ke kawasan Puncak-Cianjur cukup tinggi sejak Sabtu (14/9) pagi dengan tujuan objek wisata dan hotel yang banyak terdapat di sepanjang jalur Puncak hingga Cipanas.
Sejak Minggu pagi arus lalu lintas di kawasan Puncak sudah mengalami antrean kendaraan dari kedua arah yang didominasi kendaraan bernopol Jabodetabek, hingga Minggu siang tingginya volume kendaraan yang melintas menyebabkan antrean memanjang di titik rawan macet seperti pertigaan Hanjawar dan Cibodas.
"Tingginya volume kendaraan terlihat di halaman parkir hotel dan restoran di sepanjang jalur Puncak hingga Cipanas yang cukup padat bahkan penuh, dan diprediksi pendatang akan pulang pada Senin saat libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW," katanya.
Berita Terkait
-
Horor! Liburan Berubah Jadi 'Neraka' di Jalur Puncak
-
Puncak Macet! Polisi Terapkan One Way Berulang Kali
-
Warga Puncak Bogor Murka, Oknum ASN dan DPRD Diduga Tipu Pedagang, Janji Izin Tapi Digusur, Kini...
-
Bikin Kacau Bogor, Para Pedagang Warpat Puncak Bakal Patungan Untuk Bayar Ongkos Asmawa Pulang ke Kendari
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
-
5 Prompt AI Viral: Ubah Fotomu Jadi Anime, Bareng Idol K-Pop, Sampai Action Figure
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
Terkini
-
Usut Korupsi Hutan Inhutani V, KPK Periksa Staf Ahli Menhut dan 6 Saksi di Lampung
-
Komeng Tak Sudi Jabar Selalu Disalahkan jika Jakarta Banjir, Pramono Balas Begini!
-
Bawa 7 Poin Tuntutan, Hujan Deras Tak Surutkan Semangat Aksi Ojol di Depan Gedung DPR RI
-
Datangi Istana, Mendagri Tito Sebut Presiden Prabowo Bakal Lantik Menkopolkam Baru Siang Ini
-
Djamari Chaniago Merapat ke Istana, Mendagri Tito Bocorkan Pelantikan Menko Polkam Baru
-
Profil Ahmad Dofiri, Purnawirawan Jenderal Polisi yang Masuk Bursa Kabinet Prabowo
-
Komisi I DPR Benarkan Djamari Chaniago Akan Dilantik Jadi Menko Polkam, Menporanya Erick Thohir?
-
Usut Korupsi Kuota Haji, KPK Periksa 5 Pejabat Direktorat Haji Khusus Kemenag
-
Kejagung Periksa 8 Saksi Kasus Korupsi Digitalisasi Pendidikan yang Menyeret Nadiem, Siapa Saja?
-
Gelar Aksi 'Pink', Aliansi Perempuan Tuntut Pembebasan Delpedro Cs di Polda Metro Jaya