Suara.com - Setiap tanggal 27 September, Indonesia memperingati Hari Bhakti Postel, sebuah peringatan penting dalam sejarah perkembangan pos dan telekomunikasi di Indonesia.
Hari ini menandai peristiwa bersejarah ketika pada 27 September 1945, para pejuang Indonesia berhasil merebut gedung pusat telekomunikasi dan pos di Bandung dari penjajah Jepang.
Keberhasilan ini bukan hanya simbol perjuangan kemerdekaan, tetapi juga langkah strategis dalam mengambil alih kendali atas infrastruktur vital yang kemudian menjadi fondasi bagi perkembangan teknologi telekomunikasi di Indonesia.
Hari Bhakti Postel bukan hanya peringatan untuk mengenang sejarah, tetapi menjadi momentum bagi Telkom untuk terus berkomitmen dalam membangun masa depan telekomunikasi Indonesia yang lebih maju, inklusif, dan berkelanjutan.
Sebagai perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, Telkom memegang peranan penting dalam membangun dan mengembangkan sektor telekomunikasi di tanah air. Dengan visinya menjadi “The Most Preferred Digital Telco to Empower the Society,” Telkom tidak hanya menghadirkan layanan telekomunikasi konvensional, tetapi juga terus mendorong inovasi digital untuk menjawab tantangan global.
Telkom berperan aktif dalam menghadirkan layanan telekomunikasi digital yang merata bagi seluruh masyarakat Indonesia. Di era digital yang terus berkembang semakin maju, hampir di setiap aspek kehidupan masyarakat tidak terlepas dari kehadiran teknologi telekomunikasi.
Mulai dari komunikasi sehari-hari hingga layanan di berbagai sektor seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan lainnya, Telkom hadir sebagai pilar utama yang mendukung seluruh aktivitas tersebut. Melalui berbagai layanan dan solusi digital yang dimiliki, Telkom berperan penting dalam menjembatani masyarakat dengan teknologi yang diperlukan untuk memudahkan kehidupan.
Pada kesempatan terpisah, VP Corporate Communication Telkom, Andri Herawan Sasoko menyatakan bagaimana Telkom memaknai Hari Bhakti Postel menjadi momen bagi perusahaan untuk terus menyediakan berbagai layanan telekomunikasi digital bagi masyarakat Indonesia.
"Telkom senantiasa memaknai Hari Bhakti Postel sebagai momentum untuk memperkuat komitmen kami dalam menyediakan solusi telekomunikasi digital yang inovatif dan inklusif. Kami percaya bahwa kemajuan teknologi digital akan menjadi fondasi yang kokoh bagi masa depan Indonesia, di mana setiap individu dapat terhubung dan berdaya melalui akses yang setara terhadap layanan telekomunikasi. Telkom berkomitmen untuk terus membangun infrastruktur telekomunikasi yang andal dan mendukung transformasi digital yang berkelanjutan demi kesejahteraan masyarakat Indonesia," ujarnya.
Baca Juga: Deretan Bisnis Olla Ramlan, Tak Terima Anaknya Disangkutkan dengan Kasus Vadel-Lolly
Hari Bhakti Postel menjadi pengingat bahwa perjuangan dalam membangun telekomunikasi yang andal di Indonesia masih terus berlanjut.
Dengan komitmen Telkom terhadap transformasi digital dan pembangunan berkelanjutan, Indonesia semakin siap menghadapi tantangan global dan memanfaatkan teknologi telekomunikasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Berita Terkait
-
bank bjb Raih 3 Penghargaan Indonesia Human Capital Award (IHCA) X 2024
-
Antam Raih 17 Penghargaan Atas Penerapan Good Mining Practice dalam GMP Awards 2024
-
BUMN Semen RI Masuk Dalam 10 Besar Perusahaan Terpercaya Dunia
-
Infomedia Dinobatkan Sebagai Customer Experience Management Services Company of the Year 2024
-
Pavilion Indonesia di World Expo 2025 Osaka Jadi Gerbang Bagi Pelaku Bisnis ke Pasar Dunia
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis