Suara.com - Sebuah akun X @PngAdilnR4kyt mengunggah video berdurasi 2 menit 20 detik yang disertai cuitan: "ANIES BASWEDAN RESMI BIKIN PARTAI PERUBAHAN INDONESIA (PPI)….. #Rame2TangkapJokowi #Rame2TangkapJokowi."
Video ini telah ditonton lebih dari 45 ribu kali dan dibagikan sekitar 360 kali per Rabu, 5 November 2024. Namun, klaim yang beredar ini perlu diperiksa kebenarannya.
Pemeriksaan Fakta:
Tim pemeriksa fakta Mafindo (TurnBackHoax) melakukan penelusuran dengan menggunakan mesin pencari gambar Google Lens. Hasilnya, video tersebut merupakan potongan dari unggahan kanal YouTube PEMPROV DKI JAKARTA yang berjudul “Okt 2019 Gub Anies Baswedan Menghadiri Pelantikan Pengurus Korps Alumni KNPI DKI Jakarta.”
Video tersebut tidak ada kaitannya dengan klaim bahwa Anies Baswedan membentuk Partai Perubahan Indonesia (PPI).
Sebelumnya, klaim serupa mengenai Anies Baswedan menjadi Ketua Umum PPI juga sudah dibantah oleh TurnBackHoax melalui artikel "[SALAH] Anies Baswedan Jadi Ketua Umum Partai Perubahan Indonesia” yang terbit pada 10 Oktober 2024.
Meskipun dalam video "Catatan Anies Pasca Pilpres dan Pendaftaran Pilkada 2024" yang diunggah pada 20 Agustus 2024, Anies memang sempat menyatakan kemungkinan membentuk organisasi masyarakat (ormas) atau partai baru, hingga saat ini, belum ada informasi dari sumber kredibel yang mengonfirmasi bahwa Partai Perubahan Indonesia resmi terbentuk.
Kesimpulan:
Video yang mengklaim Anies Baswedan telah membentuk Partai Perubahan Indonesia adalah misleading content atau konten yang menyesatkan. Klaim tersebut tidak didasarkan pada fakta yang benar dan seharusnya tidak dipercaya tanpa verifikasi lebih lanjut.
Baca Juga: Mantan Ketua KPK Ungkap Tom Lembong dan Anies Berniat Dirikan Partai: Sengaja Dihentikan
Berita Terkait
-
Mantan Ketua KPK Ungkap Tom Lembong dan Anies Berniat Dirikan Partai: Sengaja Dihentikan
-
Sudah Tak Punya Jabatan, Anies Masih Saja Dicekal di Acara Demokrasi: Situasi Politik Panas...
-
Singgung Soal Gubernur Jakarta, Bintang Emon Pasang Foto Anies Baswedan dan Ahok Berdampingan
-
Curhat Sedih Pilkada Jakarta 2024 Tak Ada Anies-Ahok, Bintang Emon Malah Diledek: Lu Kesambet Apa?
-
Reaksi Berbeda Anies & Cak Imin Soal Penangkapan Tom Lembong: Dari Pesan Menyentuh hingga Foto di Warteg
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Misteri Sekeluarga Tewas di Tol Tegal: Mesin Mati AC Nyala, Pengemudi Sempat Tolak Bantuan Medis
-
Marak Kepala Daerah Kena OTT, Golkar Serukan Evaluasi Total Sistem Seleksi Pemimpin
-
Revolusi Digital GM FKPPI: Kaderisasi Kini Berbasis AI, Fokus Cetak Kualitas
-
Genangan Air di Jeruk Purut Bikin Transjakarta Rute 6T Dialihkan, Cek Titik yang Tak Disinggahi
-
Wacana Penunjukan Langsung Dinilai Tak Demokratis, FPIR: Bahaya Kapolri Ditunjuk Langsung Presiden
-
Hujan Deras Jumat Sore, Warga Pela Mampang Dikepung Banjir, Ketinggian Air Ada yang Mencapai 60 Cm
-
BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan Resmi Go Live Nasional Penjaminan Dugaan KK/PAK di Aplikasi
-
Praktik Lancung 8 ASN Kemnaker: Agen Izin TKA Diperas Rp135 Miliar Vespa dan Innova Jadi Syarat
-
Kok Bisa Hiu Tutul Sering 'Nyasar' ke Pantai Indonesia? Ternyata Ini Alasannya!
-
Tragedi Sungai Lusi: 5 Santriwati Penghafal Alquran di Blora Ditemukan Tak Bernyawa