Suara.com - Masyarakat yang berada di Kampung Sanem, Distrik Kopai, Kabupaten Asmat menyambut gembira peresmian sekolah baru 'SALAGATS' beberapa waktu lalu.
Kehadiran sekolah tersebut menjadi simbol harapan baru bagi pendidikan anak usia dini di wilayah itu. Peresmian SALAGATS dilakukan Pater Wihelmus Kamamas Pr, yang juga melakukan pemberkatan.
Dalam sambutannya, Kamamas mengungkapkan harapannya bahwa sekolah tersebut akan menjadi lembaran baru bagi pendidikan di Kampung Sanem.
"Setelah prosesi sakral, sekolah ini langsung digunakan oleh dua tutor yang mengajar 66 anak usia dini," ujar Pater Kamamas melalui pesan WhatsApp yang diterima Suara.com pada Kamis (7/11/2024) malam waktu Papua.
Suasana penuh semangat terlihat di ruang-ruang kelas SALAGATS, para tutor dengan penuh kasih membimbing anak-anak dalam langkah awal pendidikan mereka.
Tak hanya untuk anak-anak, SALAGATS juga memberikan kesempatan bagi masyarakat dewasa untuk melanjutkan pendidikan melalui program Paket A, B, dan C.
Hal ini disampaikan oleh Pater Kamamas yang menegaskan bahwa sekolah ini adalah bukti komitmen nyata terhadap pendidikan di Asmat, khususnya bagi mereka yang kurang berkesempatan mengenyam pendidikan formal.
Harapan dan kebahagiaan terpancar dari wajah orangtua dan anak-anak yang hadir dalam acara pemberkatan ini. Salah seorang orang tua mengungkapkan rasa syukur dan harapannya dengan keberadaan sekolah tersebut.
"Kami sangat bersyukur atas berdirinya sekolah ini. Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Semoga anak-anak kami dapat belajar dengan baik dan meraih cita-cita mereka."
Baca Juga: Momen Bersejarah di Papua Tengah, Ketua DPRPT Sementara Maksimus Takimai Janjikan Ini
Pendirian sekolah SALAGATS tidak terlepas dari peran berbagai pihak. Pater Kamamas mengapresiasi dukungan Uskup Mgr Aloysius Murwito OFM, serta kepada donatur yang telah mendonasikan sebagian hartanya demi terwujudnya sekolah.
Kontributor : Elias Douw
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
70 Cagar Budaya Ikonik Sumatra Rusak Diterjang Bencana, Menbud Fadli Zon Bergerak Cepat
-
Waspada Air Laut Tembus Tanggul Pantai Mutiara, Pemprov Target Perbaikan Rampung 2027
-
Pemulihan Bencana Sumatra Butuh Rp51 Triliun, AHY: Fokus Utama Pulihkan Jalan dan Jembatan
-
Perayaan Hanukkah Berdarah di Bondi Beach: 9 Tewas, Diduga Target Komunitas Yahudi?
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Tembus Proyek Strategis Nasional hingga Energi Hijau, Alumni UPN Angkatan 2002 Ini Banjir Apresiasi
-
PSI Tapsel Salurkan Bantuan ke Sangkunur, Sejumlah Desa Masih Terisolasi
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya