Suara.com - Kelompok militan Palestina baru-baru ini merilis video terbaru dari Sasha Trupanov, warga negara ganda Rusia-Israel yang telah disandera di Gaza sejak serangan besar pada Oktober 2023.
Video tersebut dirilis pada hari Jumat, setelah sebelumnya sebuah video pertama dikeluarkan pada Rabu lalu.
Dalam video tersebut, Trupanov, yang berusia 29 tahun, kembali mengungkapkan harapannya untuk dibebaskan dan memohon bantuan dari Aryeh Deri, pemimpin partai ultra-Ortodoks Shas yang juga merupakan anggota koalisi pemerintahan Israel.
Trupanov berharap, Deri dapat memainkan peran dalam proses pembebasan dirinya dan para sandera lainnya yang juga ditahan di Gaza.
Trupanov bersama pacarnya, Sapir Cohen, diculik dari kibbutz Nir Oz yang terletak dekat perbatasan Gaza. Ibunya dan neneknya, yang juga turut disandera, telah dibebaskan pada gencatan senjata dan pertukaran sandera dengan narapidana yang terjadi pada November 2023. Namun, ayah Trupanov, Vitaly, tewas dalam serangan yang tercatat sebagai yang paling mematikan dalam sejarah Israel.
Video ini merupakan yang keempat yang dirilis oleh kelompok Jihad Islam, yang menahan Trupanov sejak Oktober 2023. Kementerian Luar Negeri Rusia melalui juru bicara Maria Zakharova juga kembali menyerukan pembebasan Trupanov dan Maxim Herkin, seorang warga negara ganda Rusia-Israel yang juga diculik pada festival musik Nova.
"Kami tegaskan kembali seruan kami untuk pembebasan segera dan tanpa syarat semua warga sipil yang ditahan oleh kelompok Palestina, dengan prioritas diberikan kepada rekan senegara kami," kata Maria.
Serangan Oktober 2023 tersebut mengakibatkan 1.206 kematian, sebagian besar merupakan warga sipil, dengan 251 orang diculik oleh militan. Saat ini, 97 orang masih dalam tahanan, sementara 34 orang yang tewas tetap berada di Gaza.
Israel melancarkan kampanye balasan yang mengakibatkan lebih dari 43.700 kematian di Gaza, berdasarkan angka yang dirilis oleh kementerian kesehatan Gaza yang dianggap dapat dipercaya oleh PBB.
Baca Juga: Hamas Siap Bebaskan Sandera Israel, Tawarkan Gencatan Senjata Permanen
Pihak internasional, termasuk Rusia, terus mendesak agar pembebasan sandera dilakukan segera, dengan perhatian khusus pada warga negara mereka yang turut terjebak dalam konflik ini.
Berita Terkait
-
Hamas Siap Bebaskan Sandera Israel, Tawarkan Gencatan Senjata Permanen
-
Netanyahu Sembunyi di Bunker? Serangan Drone Hizbullah Guncang Caesarea Lagi
-
Surga Satwa Berubah Jadi Medan Perang: Perang Israel-Hizbullah Ancam Migrasi Burung
-
Heboh! 88 Anggota Kongres AS Desak Biden Jatuhkan Sanksi ke 2 Menteri Israel Terkait Kekerasan di Tepi Barat
-
PBB: Aksi Israel di Gaza Berciri Genosida, Gunakan Kelaparan Sebagai Senjata
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
Terkini
-
Dua Pria Ditangkap Terkait Pencurian Permata Berharga di Museum Louvre
-
Mengenang Johnson Panjaitan: Kritik Keras untuk Polri dan Ingatkan 'Potong Kepalanya'
-
Jaksa Ungkap Detik-detik Kompol Yogi dan Ipda Aris Habisi Brigadir Nurhadi di Gili Trawangan
-
Pramono Anung Pastikan Kasus Sumber Waras Tuntas, Siap Bangun RS Tipe A di Atas Lahan 3,6 Hektar
-
Kasus Kereta Anjlok Terus Berulang, DPR Minta Kemenhub Lakukan Audit Keselamatan Independen
-
Menhut Raja Juli Minta Maaf ke Warga Papua Usai BKSDA Bakar Mahkota Cenderawasih: Ini Jadi Catatan
-
Prabowo Tak Happy, Mendagri Setrap Pejabat Bojonegoro Gegara Realisasi Belanja Rendah: Jangan Bohong
-
Mulai Dibahas Hari Ini, DPR Berharap Biaya Haji 2026 Turun Lagi Tanpa Mengurangi Kualitas
-
Jatinegara Berdarah: Pria Nekat Tebas Leher Kenalan Gara-Gara Sabu, Ini Motifnya!
-
Nasib Sahroni dan Nafa Urbach di Ujung Tanduk, Sidang Etik MKD Digelar Akhir Bulan Ini