Suara.com - Ketua DPP PDI Perjuangan, Said Abdullah, menilai kehadiran Joko Widodo atau Jokowi dan Effendi Simbolon mendukung Ridwan Kamil-Suswono tak akan ada pengaruhnya bagi pasangan Pramono-Rano.
"Fenomenanya menurut saya dari berbagai survei dan penerimaan masyarakat di Bawah, untuk Pramono Anung dan Doel menang. Bahkan posisinya bisa 52 sampai 53 persen. Apa pun, katakan bahwa dari sana, di RK, ada seribu Effendi Simbolon umpamanya, ya kalau Pramono Anung itu menang Pramono-Si Doel. kan gitu aja," kata Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (19/11/2024).
Ia meyakini jika pasangan calon Pramono-Rano akan memenangkan Pilkada Jakarta 2024. Apalagi, kata dia, tren elektabilitasnya terus mengalami kenaikan.
"Karena dari sejak awal kalau melihat tren kan trennya Mas Pram sama Bang Doel itu naik dari berbagai lembaga. Dan itu yang pertama tentu struktur partai bergerak masif, relawan bergerak masif, civil society juga bergerak pada satu muara di tanggal 27 untuk memenangkan Mas Pram dan Bang Doel," ujarnya.
Menurutnya, dalam Pilkada 2024 ketokohan calon adalah hal yang menjadi penentu.
"Kita ini walaupun terpilih sebagai anggota DPR kan tidak bisa kemudian karena sosok kita yang terpilih seakan-akan kita besar, bawa gerbong, gitu loh. Katanya gua suaranya terbesar serepublik, tapi ketika pilgub kan tetep ketokohannya yang dilihat, bukan berapa suara yang dibawa pileg. Sederhana," ungkapnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan soal kehadiran Jokowi mendukung RK-Suswono justru disyukuri.
"Saya bersyukur ada Pak Jokowi di sebelah karena bagi kita, karena status Pak Jokowi adalah presiden ketujuh, kan punya kebebasan. Fairness. Itu. Berkompetisi secara sehat. Kan Jakarta itu etalase republik, jangan dikotori oleh yang di luar konteks aturan main," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Tak Didukung Mantan Bosnya, Pramono Anung Ogah Pusing Jokowi Turun Gunung Dukung RK-Suswono
-
Jokowi Ikut Kampanye RK-Suswono Jadi Sorotan, Gerindra Pasang Badan: Beliau Punya Hak Beri Dukungan
-
Djarot PDIP Singgung Jokowi yang Blak-blakan Dukung RK-Suswono: Gusti Allah Mboten Sare
-
Rakyat Makin Cerdas, Endorse Presiden dan Jokowi Tak Jamin Kemenangan RK di Jakarta dan Luthfi di Jateng
-
Pramono-Rano Bakal Gelar Kampanye Akbar di Stadion Madya, Anies dan Ahok Kemungkinan Hadir
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
MIND ID Komitmen Perkuat Tata Kelola Bisnis Berintegritas dengan Berbagai Program Strategis
-
DPR Ajak Publik Kritisi Buku Sejarah Baru, Minta Pemerintah Terbuka untuk Ini...
-
Mengurai Perpol 10/2025 yang Dinilai Tabrak Aturan, Dwifungsi Polri Gaya Baru?
-
Bareskrim: Mayoritas Kayu Gelondongan Banjir Sumatra Diduga dari PT TBS
-
Tolak Bantuan Asing untuk Sumatra, Prabowo: Terima Kasih, Kami Mampu!
-
31 Perusahaan Resmi Diselidiki Diduga Jadi Biang Kerok Banjir Sumatra, Siapa Jadi Tersangka?
-
Daftar Lengkap Perusahaan yang Disebut Kejagung Jadi Penyebab Banjir di Wilayah Sumatera
-
Demo Korupsi Pertambangan, Mahasiswa Desak KPK Periksa Komisaris PT LAM Lily Salim
-
Kementerian P2MI Raih Peringkat 5 Anugerah Keterbukaan Informasi Publik
-
'Biar Kapok': DPR Desak Polisi Beri Efek Jera ke Youtuber Resbob Penghina Sunda dan Bobotoh