Suara.com - Menteri Dalam Negeri Korea Selatan mengundurkan diri pada hari Minggu setelah deklarasi darurat militer yang menjerumuskan negara itu ke dalam kekacauan, media lokal melaporkan.
Lee Sang-min mengatakan dia mengundurkan diri "sebagai pengakuan berat atas tanggung jawab karena gagal melayani publik dan presiden dengan baik", menurut surat kabar JoongAng Ilbo.
Presiden Yoon Suk Yeol menerima pengunduran dirinya, kata surat kabar itu.
Lee dan Yoon termasuk di antara mereka yang diselidiki atas tuduhan pemberontakan setelah deklarasi darurat militer pada hari Selasa.
Yoon, yang lolos dari mosi pemakzulan di parlemen pada hari Sabtu, dipaksa untuk mencabut darurat militer setelah anggota parlemen menolak keputusannya.
Sebelumnya pada hari Minggu, Polisi menangkap Kim Yong-hyun, yang menjabat sebagai menteri pertahanan pada saat operasi darurat militer.
Kim telah diberi larangan bepergian.
Berita Terkait
-
Partai Berkuasa Boikot Voting Pemakzulan, Nasib Yoon Suk Yeol di Ujung Tanduk?
-
Warga Korea Selatan Desak Yoon Suk Yeol Mundur: Permintaan Maaf Tidak Cukup
-
Bong Joon Ho hingga Son Ye Jin, Dukung Pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol
-
Darurat Militer Bikin Gaduh, Ini Pernyataan Lengkap dari Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol
-
Sukses Meriahkan Acara Ultah Korea 360, Paul Kim Spoiler Rencana Konser di Jakarta
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Prabowo Beri Hasto Amnesti, Habiburokhman: Agar Hukum Tak Jadi Alat Balas Dendam Politik
-
Johan Budi Dukung Abolisi dan Amnesti Tom Lembong - Ira Puspadewi, Tapi Kritisi Untuk Hasto
-
Waspada Rob! Malam Minggu Pluit dan Marunda Masih Tergenang, BPBD DKI Jakarta Kebut Penyedotan Air
-
Habiburokhman Bela Zulhas yang Dituding Rusak Hutan hingga Bencana Sumatera: Agak Lucu Melihatnya!
-
Darurat Kekerasan Sekolah! DPRD DKI Pastikan Perda Anti Bullying Jadi Prioritas 2026
-
Update Banjir Rob Jakarta: 17 RT Kepulaun Seribu Terdampak, 6 RT di Jakarta Utara Kembali Terendam!
-
Gelar Panggung Musikal di Sarinah, Aktivis Sebut Banjir Sumatera Tragedi Ekologis
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Hasto Kristiyanto: Respons Bencana Alam Bukan Sekadar Bantuan Cepat
-
Disidak Menteri LH Buntut Banjir, 3 Perusahaan Raksasa Ini Wajib Setop Operasi di Batang Toru