Suara.com - Pengamat politik Rocky Gerung menilai kebijakan pemangkasan anggaran yang dilakukan pemerintah bukan karena krisis keuangan, tetapi demi memastikan keberlanjutan program Makan Bergizi Gratis (MBG). Menurut Rocky, keberhasilan program tersebut sangat menentukan legitimasi politik Presiden Prabowo Subianto di mata publik.
Instruksi penghematan anggaran yang mencapai Rp306,69 triliun ini sebelumnya disampaikan Presiden Prabowo Subianto sebagai respons terhadap kondisi ekonomi yang dinilai perlu efisiensi.
Menteri Keuangan Sri Mulyani memulai pemangkasan berbagai pos belanja, meski proyek besar seperti Ibu Kota Nusantara (IKN) tetap mendapatkan alokasi anggaran yang signifikan.
"Pertaruhan legitimasi Pak Prabowo memang terletak pada dukungan publik yang sangat bergairah. Kalau program MBG ini tidak dijalankan dengan baik, maka akan ada masalah legitimasi berikutnya," ujarnya dikutip Suara.com dari siniar yang tayang di akun Youtube Rocky Gerung Official, Kamis (30/1/2025).
Ia menekankan bahwa agar program tersebut berkelanjutan dan terjamin, pemerintah perlu memasukkannya dalam APBN dan memastikan ada payung hukum yang disahkan DPR.
"Kalau sekadar uji coba lalu akhirnya batal, daya dukung publik terhadap program-program pemerintahan berikutnya akan menurun," tambah Rocky.
Rocky juga menyoroti adanya trade-off dalam kebijakan penghematan anggaran.
Di satu sisi, pemerintah berusaha mendukung kebijakan populis yang menyasar rakyat kecil melalui program MBG.
Namun di sisi lain, pemotongan anggaran dapat berdampak pada mandeknya pertumbuhan ekonomi daerah karena berkurangnya belanja pemerintah yang menjadi penggerak roda ekonomi.
Baca Juga: Pangkas Anggaran Demi Muluskan MBG, Rocky Gerung Kritik Prabowo: Ekonomi Daerah Bisa Mandek!
Dalam pembahasan tersebut, Rocky juga menyoroti masih tetap dianggarkannya proyek IKN sebesar Rp48,8 triliun.
"Kalau IKN dipangkas, anggarannya juga cukup besar. Tetapi kelihatannya pemerintah memprioritaskan proyek sosial MBG ini," ujarnya.
Rocky menyarankan agar pemerintah memperhatikan aspek manajemen penyaluran program MBG.
Ia menyebutkan bahwa jika penyaluran makanan dilakukan langsung oleh komunitas ibu-ibu di tingkat RT, maka hasilnya akan lebih terjamin.
"Kalau disuplai langsung dari dapur emak-emak, di dalamnya ada efek kasih sayang. Itu berbeda dibandingkan jika disuplai oleh perusahaan yang tidak punya kedekatan psikologis dengan anak-anak," jelasnya.
Menurut Rocky, keterlibatan ibu-ibu secara voluntaristik dapat menciptakan jaminan makanan yang lebih bergizi dan berkualitas.
Berita Terkait
-
Pangkas Anggaran Demi Muluskan MBG, Rocky Gerung Kritik Prabowo: Ekonomi Daerah Bisa Mandek!
-
Mahfud MD ke Prabowo: Benang Merah Mafia Tanah dan Laut Mudah Dibaca, Tugas Bapak Sangat Berat
-
Curigai Motif Prabowo Pamer Borong Buku, Rocky Gerung Sindir Jokowi: Buku Sumber Gagasan, Bukan Gorong-gorong!
-
Pagar Laut Tangerang Diduga Dikuasai Aguan, Sindiran Pedas Rocky Gerung: Kalau Mau HGB, Izinnya ke Ikan
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri