Suara.com - Sejumlah massa mengatasnamakan Aliansi Mahasiswa Peduli Senayan, melaporkan Nurdin Halid ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI.
Sebelum melapor ke MKD, mereka sempat menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (6/2/2025). Mereka menuntut agar MKD mencopot Nurdin Halid dari jabatan sebagai Wakil Ketua Komisi VI DPR RI.
"Kita dari Aliansi Mahasiwa Peduli Senayan, hari ini kita menuntut terhadap Mahkamah DPR untuk segera membatalkan saudara Nurdin halid menjadi Wakil Ketua Komisi VI DPR RI," kata Koordinator Lapangan, Fajar, di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (6/2).
Mereka melayangkan tuntutannya lantaran pihaknya tidak ingin ada narapidana (Napi) tindak pindana korupsi yang menjadi anggota DPR RI. Terlebih, Nurdin Halid telah beberapa menjadi tersangka kasus korupsi.
"Kita tidak pengen anggota DPR RI adalah napi tindak pidana korupsi, saudara Nurdin Halid ini sudah beberapa kali masuk bui, masuk pengadilan, terkait tindak pidana korupsi. Pernah masuk terkait korupsi impor gula lalu terkait impor beras dari vietnam," ujarnya.
Untuk itu, massa berharap MKD dapat segera mencopot Nurdin Halid dari jabatannya, dan Fajar mengaku dirinya akan segera mengirim surat kepada MKD untuk melakukan audiensi.
Dilihat dari foto yang diperoleh Suara.com, jika surat kepada MKD sudah diterima. Tanda terima persuratan tersebut diterima atas nama Maya.
Berita Terkait
- 
            
              DPR Sepakat Ubah Tatib, Fraksi Gerindra: Kalau Ada Masukan Lagi Kita Siap Tampung
 - 
            
              Adian Napitupulu Tantang Pengkritik Tatib DPR Bisa Copot Pejabat: Lu Tak Setuju, Ya Lu Bawa ke MK!
 - 
            
              DPR: Pupuk Kaltim Tidak Lagi Miliki Kewajiban dalam Kasus Polis Jiwasraya Pensiunan
 - 
            
              Wakil Ketua Komisi VI DPR: Pupuk Kaltim Tidak Ada Kewajiban Hukum terkait Polis Pensiunan
 - 
            
              Tuntut Pengesahan UU Ketenagakerjaan Baru, Buruh Geruduk DPR
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM
 - 
            
              Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI
 - 
            
              Budi Arie Merapat ke Gerindra? Muzani: Syaratnya Cuma Ini!
 - 
            
              Yusril: Pasal KUHP Lama Tak Lagi Efektif, Judi Online Harus Dihantam dengan TPPU
 - 
            
              Prabowo Setujui Rp5 Triliun untuk KRL Baru: Akhir dari Desak-desakan di Jabodetabek?
 - 
            
              Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
 - 
            
              Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah