Suara.com - Warga Jakarta tak sepenuhnya puas dengan pelaksanaan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto. Sebab, petugas kesehatan tak memberikan tindakan atau pengobatan atas kondisi pasien.
Hal ini seperti yang dikeluhkan warga Pulo Gadung, Jakarta Timur bernama Herujin (62) saat jadi peserta PKG di Puskesmas Pulo Gadung. Herujin mengatakan, dirinya sudah menjalani rangkaian pemeriksaan seperti yang diarahkan petugas.
"Tadi sudah dicek wawancara, tekanan darah, lalu cek darah, terus jantung, lalu gigi," ujar Herujin usai pemeriksaan kesehatan, Senin (10/2/2025).
Ia merasa kesal karena saat giginya diperiksa, dokter tak memberikan tindakan seperti menambal lubang di giginya. Herujin diminta berobat sendiri keesokan harinya.
"Yang masalah itu gigi. Saya sudah tiduran, diperiksa, dikirain mau ditambel. Taunya enggak. Suruh berobat sendiri besok pagi. Apa salahnya langsung ditambel. Kan cepat. Itu bikin kesel," ucapnya.
Seharusnya, kata Herujin, pihak Puskesmas sekaligus memberi tindakan pada giginya. Ia merasa pemeriksaan kesehatan sia-sia jika tak ada pengobatan.
"Mestinya sekalian ada pengobatannya. Jadi enggak periksa doang. Itu mah sama juga bohong. Kita udah tiduran, mangap-mangap, disodok-sodok mulutnya. Taunya enggak ditindaklanjutin," jelasnya.
Sebelumnya Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengakui program PKG tak termasuk penindakan dari dokter, melainkan hanya pemeriksaan saja.
"Tapi seperti juga yang kemarin juga yg dikatakan ibu kepala kesehatan bahwasanya PKG ini tidak termasuk untuk pengobatan. Ini adalah sekali lagi cek atau pemeriksaan kesehatan gratis," kata dia.
Berita Terkait
-
881 Puskesmas di Jateng Mulai Layani Cek Kesehatan Gratis, Nana Sudjana Tinjau Langsung di Semarang
-
Hari Pertama Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Lansia Keluhkan Pendaftaran Pakai Aplikasi
-
Kenapa Masyarakat Masih Takut Skrining Kesehatan Gratis? Guru Besar FKUI Beri Solusinya!
-
Skrining Kesehatan di Puskesmas Masih Sepi Padahal Gratis, Pj Gubernur DKI: Mungkin Warga Belum Diinfokan Secara Jelas
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Said Didu Minta Stop Sanjung Sri Mulyani, Ungkap Borok Dirjen Pajak dan Bea Cukai
-
KPK Perpanjang Masa Penahanan Eks Wamenaker Noel Cs dalam Kasus Pemerasan K3
-
Bantah Periksa Lisa Mariana dalam Kasus BJB untuk Mencari Sensasi, Begini Penjelasan KPK
-
Rencana TNI Laporkan Ferry Irwandi, Komisi I DPR Buka Suara
-
Berani Mundur dari DPR RI, Intip Kekayaan Rahayu Saraswati yang Punya Selera Old Money
-
Anak Ade Komarudin Gantikan Dito Ariotedjo? Idrus Marham Ngarep Kader Golkar Isi Kursi Menpora Lagi
-
Pendidikan Kelas Dunia Rahayu Saraswati, Ponakan Prabowo yang Mundur dari DPR Karena Kepleset Lidah
-
Mahfud MD Memprediksi Akan Ada Reshuffle Lagi Oktober Mendatang
-
Pimpin Rombongan Jemaah, KPK Sebut Ustaz Khalid Basalamah Pakai Kuota Haji Khusus Bermasalah
-
Geger Boven Digoel: MK Tolak Gugatan, Ijazah SMA Jadi Sorotan di Pilkada 2024!