Suara.com - Rezim Israel terpaksa mengizinkan sebanyak 801 truk yang membawa bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza menyusul peringatan dari Hamas.
Kantor berita Sama Palestina mengutip sumber di lapangan di Gaza yang mengatakan pada Rabu malam bahwa rezim Israel telah mengizinkan truk-truk itu masuk ke Gaza.
Perkembangan itu terjadi setelah Hamas, yang menguasai Jalur Gaza, memperingatkan bahwa pembebasan tiga tahanan Israel berdasarkan perjanjian gencatan senjata dengan Israel akan ditunda jika Tel Aviv terus melanggar kesepakatan itu.
Pada hari Senin, Abu Obeida, juru bicara Brigade al-Qassam Hamas, mengatakan militer Israel "menunda pemulangan para pengungsi ke Jalur Gaza utara, menargetkan mereka dengan penembakan dan tembakan di berbagai wilayah di jalur itu, dan tidak mengizinkan pasokan bantuan dari segala jenis masuk seperti yang disepakati."
Israel melancarkan perang di Jalur Gaza pada Oktober 2023. Gencatan senjata mulai berlaku setelah 15 bulan pada 19 Januari.
Meskipun ada gencatan senjata, dan menurut angka yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan Gaza, setidaknya 118 warga Palestina telah tewas dan 822 terluka dalam serangan Israel sejak gencatan senjata berlaku.
Berdasarkan perjanjian tersebut, 600 truk bantuan seharusnya memasuki Gaza setiap hari.
Kesepakatan antara Hamas dan Israel menetapkan pengiriman 300 truk bantuan setiap hari ke wilayah utara, namun hambatan dari pihak Israel menghalangi pelaksanaan penuh kesepakatan ini, yang menyebabkan kekurangan pasokan bantuan.
Kantor Media Pemerintah di Gaza sebelumnya telah mengumumkan langkah-langkah untuk mempersiapkan kembalinya pengungsi Palestina dari wilayah selatan dan tengah ke Gaza City dan wilayah utara mulai Minggu mendatang.
Baca Juga: Macron Kecam Rencana Relokasi Warga Palestina yang Diusulkan Donald Trump
Fase pertama gencatan senjata selama enam minggu mulai berlaku pada 19 Januari, menghentikan perang yang telah menyebabkan hampir 47.200 warga Palestina tewas, kebanyakan di antaranya adalah perempuan dan anak-anak.
Serangan Israel juga telah mengakibatkan lebih dari 111.160 orang terluka sejak 7 Oktober 2023.
Kesepakatan gencatan senjata yang terdiri dari tiga tahap ini mencakup pertukaran tahanan dan upaya untuk menciptakan stabilitas berkelanjutan, dengan tujuan mencapai gencatan senjata permanen serta penarikan pasukan Israel dari Gaza.
Berita Terkait
-
Ultimatum Israel: Bebaskan Sandera atau Perang Baru di Gaza!
-
Trump Ingin Usir Warga Palestina dari Gaza? Ini Sikap Tegas Indonesia!
-
Arab Saudi Sambut Baik Pembangunan Gaza, Tolak Relokasi Warga Palestina
-
Viral Warga Bali Tak Menjarah Minyak Goreng dari Truk yang Terguling Banjir Pujian
-
Macron Kecam Rencana Relokasi Warga Palestina yang Diusulkan Donald Trump
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Apa Bjorka Asli Benar-Benar Sudah Ditangkap? Muncul Akun Baru Usai Polisi Umumkan Penangkapannya
-
TNI Gelar Simulasi Penyediaan MBG Saat Bencana dalam Acara Perayaan HUT ke-80 di Monas
-
Lebih dari 100 Media Lokal dan 30 Pembicara Hadir di Local Media Summit 2025
-
Prabowo di HUT ke-80 TNI: Tak Ada Tempat untuk Pemimpin Tak Kompeten
-
Instruksi Prabowo ke Panglima TNI: Seleksi Pemimpin Tidak Perlu Terlalu Perhitungkan Senioritas
-
HUT TNI ke-80 di Monas, Warga Berebut Foto Saat Prabowo Melintas Naik Maung Putih
-
Prabowo Berulang Kali Ucapkan Terima Kasih Jelang Upacara HUT ke-80 TNI
-
TPA Ilegal Rowosari Ditutup, Pemkot Semarang Berjanji Akan Siapkan TPS Resmi
-
Naik Maung, Prabowo Keliling Monas dan Sapa Warga Sebelum Pimpin Upacara HUT TNI
-
Monas Dibanjiri Warga, Tank Tempur Jadi Rebutan Spot Foto untuk Anak-Anak di HUT ke-80 TNI