Suara.com - Kelompok militan Palestina, Hamas, menyatakan kesiapan mereka untuk membebaskan seluruh sandera yang tersisa dalam satu pertukaran selama fase kedua gencatan senjata di Gaza. Pernyataan ini disampaikan oleh seorang pejabat senior Hamas, Taher al-Nunu, pada Rabu (19/2).
"Kami telah memberi tahu para mediator bahwa Hamas siap untuk membebaskan semua sandera dalam satu gelombang selama fase kedua perjanjian, bukan secara bertahap seperti pada fase pertama saat ini," ujar al-Nunu.
Meski demikian, al-Nunu tidak mengungkapkan jumlah pasti sandera yang masih ditahan oleh Hamas maupun kelompok militan lainnya.
Saat ini, Israel dan Hamas sedang menjalankan fase pertama gencatan senjata yang dimulai pada 19 Januari lalu.
Dalam periode ini, sebanyak 19 sandera Israel telah dibebaskan dengan imbalan lebih dari 1.100 tahanan Palestina yang dilepaskan dari penjara Israel.
Setelah fase pertama selesai, masih ada 58 sandera yang diperkirakan berada di Gaza. Militer Israel memperkirakan bahwa 34 di antaranya telah tewas.
Pernyataan terbaru dari Hamas ini menandakan potensi perkembangan dalam negosiasi yang sedang berlangsung.
Namun, belum ada konfirmasi resmi dari Israel mengenai kemungkinan pertukaran sandera dalam satu gelombang pada fase kedua gencatan senjata.
Baca Juga: Mahmoud Abbas Tegaskan Palestina Tidak Akan Menyerah
Berita Terkait
-
Mahmoud Abbas Tegaskan Palestina Tidak Akan Menyerah
-
Presiden Lebanon Desak Israel Akhiri Pendudukan di Titik yang Tersisa
-
Gaza di Ambang Krisis Kemanusiaan, Israel Hanya Izinkan 6 Alat Berat untuk Reruntuhan
-
Khamenei soal Rencana Trump Usir Warga Gaza: Bodoh dan Tak Akan Berhasil
-
Terus Suarakan Palestina Merdeka, Meisya Siregar Dianugerahi Gelar Influencer of Humanity
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Merasa Terlindungi, Barang Pemberian Kapolda Herry Heryawan Bikin Penyandang Tunarungu Ini Terharu
-
Kolaborasi Bareng DPRD DKI, Pramono Resmikan Taman Bugar Jakbar
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum