Suara.com - Partai Gerindra menegaskan hubungan Presiden Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri tetap baik-baik saja, tak terpengaruh dinamika politik yang saat ini terjadi.
Seperti diketahui, Megawati menginstruksikan para kepala daerah terpilih yang menjadi kader PDIP untuk menunda keberangkatan ke Magelang dalam rangka mengikuti retret.
Terkait adanya instruksi Megawati itu, Muzani menegaskan, bahwa hal itu tidak mempengaruhi hubungan Prabowo dengan Presiden ke-5 RI itu.
"Saya kira enggak. Saya kira hubungannya baik," kata Muzani usai hadir peluncuran Danantara di komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (24/2/2025).
Muzani sekaligus menegaskan bahwa penahanan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto oleh KPK juga tidak mempengaruhi hubungan baik antara Prabowo dan Megawati.
"Setahu saya baik. Baik," kata Muzani.
Diketahui, Retret kepala daerah di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, akan berlangsung dalam dua gelombang.
Untuk gelombang pertama, retret kepala daerah akan berlangsung pada 21-28 Februari 2025, diikuti oleh 505 kepala daerah dari berbagai wilayah di Indonesia. Kegiatan ini digelar setelah pelantikan resmi pada 20 Februari 2025 di Jakarta.
Sementara itu, gelombang kedua akan melibatkan 40 kepala daerah lainnya, tetapi pelaksanaannya masih menunggu keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait hasil Pilkada. Setelah putusan MK ditetapkan, retret gelombang kedua akan dijadwalkan untuk memastikan seluruh kepala daerah mendapatkan pembekalan yang sama.
Baca Juga: Beraset Rp 14,79 Kuadriliun, Danantara Jadi Salah Satu Dana Kekayaan Negara Terbesar di Dunia
Berita Terkait
-
Resmi! Prabowo Luncurkan Danantara, Kelola Investasi Masa Depan RI
-
Beraset Rp 14,79 Kuadriliun, Danantara Jadi Salah Satu Dana Kekayaan Negara Terbesar di Dunia
-
Sah! Prabowo Tunjuk Menteri BUMN Erick Thohir jadi Dewan Pengawas Danantara
-
Banyak Pihak Ragu, Prabowo: Danantara Jadi Dana Kekayaan Negara Terbesar di Dunia
-
Rosan Roeslani Pimpin Danantara, Kelola Dana Jumbo Rp300 Triliun Hasil Efisiensi Anggaran
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
-
Saham BBRI Dekati Level 4.000 Usai Rilis Laba Bersih Rp41,23 Triliun
-
Harga Emas Turun Tiga Hari Beruntun: Emas Jadi Cuma 2,3 Jutaan di Pegadaian
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
Terkini
-
Apa itu Prabowonomics? Viral usai Jadi Jihad Budiman Sudjatmiko
-
Geger Kereta Cepat Whoosh: Dugaan Konspirasi Jahat Disebut Bikin Negara Tekor Rp75 Triliun
-
Sidak Dedi Mulyadi Ungkap Dugaan Aliran Dana Janggal Aqua ke PDAM Senilai Rp600 Juta Per Bulan!
-
Dukung PPPK Jadi PNS, Anggota Komisi II DPR Sebut Usulan Terbuka Diakomodir Lewat Revisi UU ASN
-
Uji Lab Tuntas! Pertamina Jawab Keluhan Pertalite Bikin Brebet di Jatim: Sesuai Spesifikasi
-
PAM Jaya Matikan Sementara IPA Pulogadung, Gangguan Layanan Bisa Terasa Sampai 48 Jam
-
Geger Dugaan Mark Up Proyek Whoosh, KPK Bidik Petinggi KCIC?
-
Skandal Korupsi Whoosh: KPK Usut Mark Up Gila-gilaan, Tapi Ajak Publik Tetap Naik Kereta
-
Dugaan Kerugian Negara Rp75 T di Proyek KCJB, Pemufakatan Jahat Pemilihan Penawar China Jadi Sorotan
-
HLN ke-80, 171 Warga Tulungagung Peroleh Sambungan Listrik Gratis dari PLN