Pengalaman di medan operasi ini membentuk karakter Agus sebagai prajurit yang tegas dan berintegritas.
Selain aktif dalam operasi militer, Agus juga mengemban berbagai posisi strategis di lingkungan TNI.
Ia pernah menjabat sebagai Danrindam II/Sriwijaya dari tahun 2016 hingga 2017, Danrem 132/Tadulako pada periode 2017-2018, serta Danrem 061/Surya Kencana pada tahun 2020.
Kemampuannya memimpin dan mengelola satuan di berbagai daerah semakin mengasah kemampuan manajerialnya.
Puncak karier Agus di lingkungan pasukan pengamanan presiden terjadi saat ia diangkat sebagai Danpaspampres pada tahun 2020 hingga 2021.
Jabatan ini merupakan tugas penting yang menunjukkan kepercayaan besar dari pimpinan TNI kepada dirinya.
Agus kemudian menjabat sebagai Pangdam III/Siliwangi pada periode 2021-2022, di mana ia bertanggung jawab atas keamanan dan pembinaan wilayah strategis di Jawa Barat.
Kepemimpinannya yang solid membuatnya dipercaya untuk mengemban tugas sebagai Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) selama satu tahun pada 2022.
Pada Oktober 2023, Agus dipercaya menggantikan Jenderal TNI Dudung Abdurrachman yang memasuki masa pensiun sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD).
Namun, hanya enam hari setelah dilantik sebagai KSAD, Agus kembali mendapat amanah besar dengan diangkat menjadi Panglima TNI periode 2023-2024.
Penunjukan Agus sebagai Panglima TNI menjadi bukti bahwa karier militernya yang panjang dan penuh prestasi telah diakui oleh negara.
Dengan pengalaman yang luas di berbagai bidang, dari operasi militer hingga kepemimpinan di berbagai satuan, Agus dipandang sebagai sosok yang tepat untuk memimpin TNI di tengah tantangan keamanan nasional yang semakin kompleks.
Kiprah Jenderal TNI H. Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi institusi TNI dalam mengemban tugas menjaga kedaulatan, keamanan, dan ketertiban negara.
Berita Terkait
-
RUU TNI Buka Peluang Prajurit Isi Jabatan Sipil, Panglima Klaim Tetap Jaga Supremasi Sipil: Elemen Fundamental
-
Soal Penambahan Batas Usia Pensiun di RUU TNI, Panglima Agus Ungkit Kesiapan Tempur hinga Regenerasi
-
Revisi UU TNI dan Polemik Jabatan Sipil, Legislator Ingatkan Netralitas dan Transparansi
-
TB Hasanuddin: Posisi Letkol Teddy Sebagai Seskab Langgar UU TNI, Harus Mundur dari Militer!
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan