Suara.com - Perjalanan ibadah yang seharusnya penuh ketenangan berubah menjadi duka mendalam bagi rombongan jemaah umrah asal Indonesia.
Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jeddah, Arab Saudi, pada Kamis (20/3/2025), saat bus yang mereka tumpangi mengalami insiden fatal di jalur lintas Madinah-Mekkah.
Peristiwa ini mengakibatkan enam orang meninggal dunia, sementara 14 lainnya mengalami luka-luka, dengan beberapa di antaranya masih dalam perawatan intensif di rumah sakit setempat.
Kejadian memilukan ini langsung menjadi perhatian berbagai pihak, termasuk otoritas Arab Saudi dan KJRI Jeddah, yang bergerak cepat untuk menangani para korban serta memastikan investigasi penyebab kecelakaan.
Berikut lima fakta yang perlu diketahui terkait insiden maut tersebut:
1. Terjadi di Jalur Madinah-Mekkah
Kecelakaan terjadi di Wadi Qudaid, jalur lintas Madinah-Mekkah, sekitar 150 kilometer dari Kota Jeddah.
Insiden itu berlangsung pada pukul 13.30 waktu setempat atau 17.30 WIB. Lokasi ini merupakan jalur utama yang sering dilalui oleh jemaah umrah dan haji.
2. Bus Menabrak Jeep yang Mendadak Menyalip
Baca Juga: Menteri Agama Duga Penyebab Bus Rombongan Umrah Kecelakaan karena Sopir Ngantuk
Berdasarkan informasi awal, kecelakaan bermula saat bus yang membawa rombongan jemaah umrah menabrak sebuah jeep yang tiba-tiba mencoba menyalip.
Benturan tersebut menyebabkan kedua kendaraan terguling dan terbakar di pinggir jalan yang merupakan area padang pasir.
Pihak berwenang Arab Saudi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai penyebab pasti kecelakaan ini.
3. Enam Jemaah Umrah Meninggal Dunia, 14 Lainnya Luka-Luka
Konsul Jenderal RI di Jeddah, Yusron Bahauddin Ambary, mengonfirmasi bahwa total korban dalam kecelakaan ini adalah 20 orang.
Dari jumlah tersebut, enam orang meninggal dunia, sementara 14 lainnya mengalami luka-luka dan telah mendapatkan perawatan di rumah sakit di Arab Saudi.
Berita Terkait
-
Menteri Agama Duga Penyebab Bus Rombongan Umrah Kecelakaan karena Sopir Ngantuk
-
Daftar Lengkap Korban Jiwa dan Luka-Luka Jemaah Umrah Indonesia Kecelakaan di Jeddah
-
Kronologi Kecelakaan Bus Rombongan Umrah di Arab Saudi, Gegara Disalip Mobil Jeep
-
Bus Rombongan Jemaah Umrah Asal Indonesia Terbakar di Arab Saudi, Anggota DPRD Bojonegoro Meninggal
-
Pastikan Jamaah Disabilitas Dilayani di Pesawat, KJRI Jeddah Temui Saudia Airline
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Genangan Air di Jeruk Purut Bikin Transjakarta Rute 6T Dialihkan, Cek Titik yang Tak Disinggahi
-
Wacana Penunjukan Langsung Dinilai Tak Demokratis, FPIR: Bahaya Kapolri Ditunjuk Langsung Presiden
-
Hujan Deras Jumat Sore, Warga Pela Mampang Dikepung Banjir, Ketinggian Air Ada yang Mencapai 60 Cm
-
BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan Resmi Go Live Nasional Penjaminan Dugaan KK/PAK di Aplikasi
-
Praktik Lancung 8 ASN Kemnaker: Agen Izin TKA Diperas Rp135 Miliar Vespa dan Innova Jadi Syarat
-
Kok Bisa Hiu Tutul Sering 'Nyasar' ke Pantai Indonesia? Ternyata Ini Alasannya!
-
Tragedi Sungai Lusi: 5 Santriwati Penghafal Alquran di Blora Ditemukan Tak Bernyawa
-
DPR Desak BRIN Ubah Pendekatan Penanganan Bencana: Fokus Riset, Mitigasi, dan Pendidikan
-
Bawa Kasus ke Jakarta, Pengacara Ungkap Sederet Kejanggalan Kasus Penembakan 5 Petani di Pino Raya
-
Hujan Deras Lumpuhkan Tiga Koridor Transjakarta, Rute Dialihkan karena Pohon Tumbang