Suara.com - Anggota Komisi IV DPR RI fraksi NasDem, Arif Rahman mengingatkan soal pentingnya pengawasan yang lebih ketat terhadap Bulog. Sebab, kata dia, banyak perantara atau mitra tidak langsung yang terlibat dalam distribusi, yang bisa berisiko menimbulkan masalah seperti yang terjadi sebelumnya.
Hal itu disampaikan Arif dalam rapat kerja Komisi IV DPR bersama Bapanas, Sekjen Kementan, Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian, Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan, Dirjen Hortikultura Kementan, Dirjen Perkebunan Kementan, Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian, Dirut Perum BULOG, Dirut PT. Pupuk Indonesia (Persero), dan Dirut PT. Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)/Holding Pangan/ID FOOD beserta anak perusahaan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/3/2025).
"Untuk Bulog, saya rasa memang harus diperketat, tadi disampaikan banyak perantara-perantara lagi tidak langsung mitra-mitranya ini, jangan sampai ya akhirnya sama seperti dulu lagi," kata Arif.
Ia menegaskan, bahwa Bulog perlu melakukan transformasi agar lebih mandiri, tidak bergantung pada pinjaman bank atau sumber daya lain yang justru menambah beban.
“Dan memang Bulog ini harus bertransformasi untuk bisa lebih mandiri, di bawah Presiden ini sebenernya, supaya jangan beli gabah pakai duit pinjaman bank atau apa yang akhirnya nanti menambah beban lagi Pak Wadirut,” katanya.
Dalam kesempatan ini, Plt Sekretaris Utama Badan Pangan Nasional (Bapanas) Sarwo Edhy menegaskan, bahwa stok pangan nasional menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah atau lebaran 2025 masih aman. Menurutnya, harga pangan juga menunjukkan angka yang relatif stabil.
Hal itu disampaikannya dalam rapat dengar pendapat (RDP) Komisi IV DPR terkait swasembada pangan dan ketersediaan pangan menjelang Idul Fitri, di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/3/2024).
“Berdasarkan proyeksi neraca pangan Januari-Desember 2025 baik Januari-Maret 2025, update 21 Maret 2025 secara umum ketersediaan 13 komoditas pangan aman dan cukup memenuhi kebutuhan Idul Fitri maupun hingga akhir Desember 2025,” kata Sarwo.
Selain itu, kata dia, harga-harga pangan di pasaran juga masih terkendali, meski memang permintaan meningkat menjelang lebaran.
Baca Juga: Sempat Bertemu dan Semeja dengan Jokowi, Puan Tegaskan Lagi: Hubungannya dengan PDIP Baik-baik Saja
“Secara umum, harga pangan nasional menunjukkan angka yang stabil dan baik. Sesuai dengan harga acuan pembelian dan penjualan atau HAP dan harga eceran tertinggi atau HET. Beberapa harga komoditas di tingkat produsen masih di bawah HAP atau HPP, antara lain telur ayam ras atau livebird,” ujarnya.
Menurutnya, stabilnya harga pangan nasional, tak terlepas dari upaya pemerintah melaksanakan gerakan pasar murah (GPM) Ramadan dan Idul Fitri 1446 hijriah.
“Dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan menjelang Idul Fitri 2025, kami berkolaborasi lintas sektor,” katanya.
“Gerakan Pangan Murah atau GPM Ramadhan dan Idul Fitri 2025 yang telah dilaksanakan sebanyak 1.480 kali di 51 kabupaten kota pada 14 provinsi,” sambungnya.
Ketidakhadiran Dirut Bulog Disorot
Sementara itu, Anggota Komisi IV DPR RI dari fraksi PDIP, Sonny T Danaparamita memberikan sindiran soal ketidakhadiran Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog Mayjen Novi Helmy Prasetya, dalam rapat Komisi IV DPR yang membahas terkait swasembada pangan dan ketersediaan pangan menjelang Idul Fitri di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/3/2024).
Berita Terkait
-
Beredar Isu Beras SPHP Takaran Dikurangi, Wadirut Bulog Buka Suara
-
Jokowi-Puan Akhirnya Bersua! Buka Puasa di NasDem Tower Jadi Sinyal Apa?
-
Bicara Hubungannya dengan PDIP, Jokowi: Hangat Betul, dengan Mbak Puan juga Hangat
-
Perum Bulog Libatkan TNI-Polri Awasi Penyerapan Gabah Rp6.500/Kg
-
Sempat Bertemu dan Semeja dengan Jokowi, Puan Tegaskan Lagi: Hubungannya dengan PDIP Baik-baik Saja
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum