Suara.com - Paus Fransiskus, imam tertinggi Gereja Katolik Roma, wafat pada hari Senin (21/4/2025) hari ini.
Informasi Paus Fransiskus meninggal dunia tersebut kali pertama dilansir oleh saluran TV Vatikan.
Kardinal-Diakon San Giuliano Martire Kevin Farrel, merupakan orang yang mengabarkan berita duka tersebut.
"Saudara-saudari terkasih, dengan kesedihan yang mendalam, saya harus mengumumkan kematian Bapa Suci kita Fransiskus," Kardinal Kevin Farrell mengumumkan di saluran TV Vatikan.
Paus Fransiskus wafat pada usia 88 tahun. Beberapa waktu terakhir, ia memang dikabarkan menderita sakit pneumonia ganda yang serius.
"Paus Fransiskus kembali ke rumah Bapa pada Pukul 7.35 pagi ini," terang Kardinal Kevin Farrel.
Riwayat sakit Sri Paus
Sebulan lalu, Maret 2025, Vatikan sempat merilis foto pertama Paus Fransiskus sejak ia mendapat perawatan di Rumah Sakit Gemelli, Roma.
Pada foto itu, tampak Sri Paus tengah duduk di kapel rumah sakit. Namun, potret itu dibuat dari belakang sehingga wajahnya tak terlihat.
Baca Juga: Vatikan Rilis Foto Paus Fransiskus di Rumah Sakit, Begini Kondisinya
Tapi dalam foto itu, tampak Paus Fransiskus bernapas tanpa bantuan alat medis. Umat Katolik sedunia bisa mernapas lega melihat potret tersebut karena menandakan pemimpinnya berangsur-angsur pulih.
Paus Fransiskus sendiri mulai dirawat di rumah sakit sejak 14 Februari 2025. Persisnya setelah tim dokter mendiagnosis dirinya menderita pneumonia ganda, yakni kondisi yang memengaruhi kedua paru-parunya.
Infeksi ini memerlukan perawatan lanjutan, dan sejak saat itu, ia tidak terlihat di depan umum.
Awal Maret, pihak Vatikan mengabarkan Paus Fransiskus mengalami dua insiden gangguan pernapasan yang lebih serius.
Insiden itu, menurut keterangan Vatikan, disebabkan oleh penumpukan lendir dalam jumlah besar di paru-paru serta bronkospasme atau kondisi yang menyerupai serangan asma.
Untuk menilai kondisi pernapasannya, tim medis melakukan dua prosedur bronkoskopi, yakni pemeriksaan yang menggunakan alat berbentuk tabung fleksibel berkamera untuk mengamati bagian dalam paru-paru.
Berita Terkait
-
Vatikan Rilis Foto Paus Fransiskus di Rumah Sakit, Begini Kondisinya
-
Tragedi Klub Malam Makedonia: 59 Tewas, Kembang Api Diduga Jadi Pemicu
-
Paus Fransiskus Alami Dua Insiden Gagal Pernapasan Akut
-
Paus Fransiskus Sakit Apa? Alami Masa Kritis Berhari-hari
-
Berjuang dari Ranjang Sakit, Paus Fransiskus Tetap Pimpin Vatikan dan Angkat Santo Baru
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
Terkini
-
Gibran Belajar Makan Empek-empek, Dokter Tifa Meledek: Pejabat Jadi Babu dan Babysitter ABK?
-
Mobil Mercy Antik B.J. Habibie Seret Ridwan Kamil ke Pusaran Korupsi, KPK Pastikan Panggil RK
-
Eks Pegawai KPK Ungkap Kisah Pilu Ibu Muda Ditahan Kasus Demo Agustus: Bayinya Terpaksa Putus ASI!
-
Alarm untuk Roy Suryo? Denny Darko Ramal Polemik Ijazah Jokowi Berakhir Bui: Mereka Akan Lupa Diri
-
Kabar Buruk! ICW Sebut Selama 2024; Kerugian Negara Tembus Rekor Rp279 T, Kinerja Aparat Anjlok
-
HUT TNI 5 Oktober: Ini Daftar Lengkap Senjata Canggih Pesanan Prabowo yang Tiba 2026
-
Tak Lagi Jadi Menteri, Berapa Uang Pensiun yang Diterima Sri Mulyani Setiap Bulan?
-
Vonis Pertama Kasus Rantis Maut: Aipda Rohyani Divonis 20 Hari dan Wajib Minta Maaf
-
Pemprov Jakarta Siagakan 1.200 Pompa Hadapi Ancaman Hujan Ekstrem Dua Hari ke Depan
-
Menkeu Purbaya Tolak Duduk di Kursi Utama Saat Sidak Rapat Direksi BNI: Bukan Pencitraan Kan Pak?