Suara.com - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi alias Kang Dedi Mulyadi (KDM) terus melakukan penertiban di sejumlah daerah di Jawa Barat.
Penertiban yang dilakukan Dedi Mulyadi ini semata-mata ingin Provinsi Jawa Barat yang dicintai banyak orang ini menjadi provinsi yang tertata rapi, baiknya SDMnya maupun bangunan-bangunannya
Seperti yang baru saja dilakukan di Kabupaten Subang, Dedi Mulyadi menertibkan sejumlah warung kopi yang didirikan tanpa izin.
Dedi Mulyadi menertibkan semua warung-warung di pinggir jalan tersebut agar tidak terkesan terlihat kumuh.
Salah satu ibu-ibu pemilik warung kopi yang mengaku warungnya sepi ini menjadi sorotan.
Ibu yang tengah menggendong balita ini mengaku jika belakangan tak memiliki modal untuk berjualan.
“Ini saung apa rumah?,” tanya Dedi Mulyadi, dikutip dari kanal youtubenya, Senin (21/4/25).
“Saung bapak,” jawab pemilik warung.
“Buat apa?” tanya Dedi Mulyadi lagi.
Baca Juga: Ormas Preman Ganggu Pembangunan Pabrik BYD di Subang
“Jualan bapak, dagang kopi. Cuman modalnya sedang gak ada, anak lagi sakit,” sahut pemilik warung.
Saat ditanya Dedi Mulyadi perihal izin mendirikan bangunan, pemilik warung ini mengaku tidak tahu lantaran dirinya hanya mengontrak.
“Dulu disini diizinkan sama siapa?” tanya Dedi.
“Saya mah ngontrak disini,” jawab pemilik warung.
“Ngontrak sebulan berapa?” timpal Dedi.
“Sebulan itu 250 ribu,” sahut pemilik warung.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP 5G Paling Murah di Bawah Rp 4 Juta, Investasi Terbaik untuk Gaming dan Streaming
- Bercak Darah di Pohon Jadi Saksi Bisu, Ini Kronologi Aktor Gary Iskak Tewas dalam Kecelakaan Maut
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 29 November: Ada Rivaldo, Ribuan Gems, dan Kartu 110-115
- 5 Shio Paling Beruntung Hari Ini Minggu 30 November 2025, Banjir Hoki di Akhir Bulan!
- Tewas Menabrak Pohon, Gary Iskak Diduga Tak Pakai Helm Saat Kecelakaan Tunggal
Pilihan
-
Jeritan Ojol di Uji Coba Malioboro: Jalan Kaki Demi Sesuap Nasi, Motor Terancam Hilang
-
OJK Selidiki Dugaan Mirae Asset Sekuritas Lenyapkan Dana Nasabah Rp71 Miliar
-
Pasaman: Dari Kota Suci ke Zona Rawan Bencana, Apa Kita Sudah Diperingatkan Sejak Lama?
-
Jejak Sunyi Menjaga Tradisi: Napas Panjang Para Perajin Blangkon di Godean Sleman
-
Sambut Ide Pramono, LRT Jakarta Bahas Wacana Penyambungan Rel ke PIK
Terkini
-
Kisah Hafitar: Bocah 7 Tahun Penakluk KRL dan Kesenjangan Pendidikan
-
Tinjau Banjir Sumatera, Prabowo Bicara Status Bencana hingga Fungsi Pemerintah Jaga Lingkungan
-
Nasib Praperadilan Buron E-KTP Paulus Tannos Ditentukan Besok, KPK Yakin Hakim Tolak Mentah-mentah
-
Ganti Kapolri Bukan Solusi, Pengamat Ungkap 'Penyakit' Polri: Butuh Reformasi Budaya
-
Helikopter Polri Terjunkan Bantuan Logistik untuk Korban Banjir di Sumut
-
Polda Metro Siaga Penuh Amankan Reuni Akbar 212 di Monas, Habib Rizieq Dijadwalkan Hadir
-
Curah Hujan Ekstrem Picu Banjir dan Longsor di Sumatera, BMKG Sebut Siklon Tropis Jadi Ancaman Baru
-
Mendagri Minta Pemda Perkuat Sinergi Hadapi Potensi Bencana dan Momentum Nataru 2025
-
BMKG Waspadai Bibit Siklon, Ancaman Curah Hujan Tinggi dan Bencana Hidrometeorologi hingga Februari
-
Baru Dilantik, Sekda DKI Langsung Dapat PR Berat dari Ketua DPRD