- Minggu, 8 Juni 2025: Akhir pekan
- Senin, 9 Juni 2025: Cuti bersama
Dengan rangkaian tersebut, masyarakat Indonesia akan menikmati libur panjang selama empat hari, yang memberi ruang lebih luas untuk merayakan Hari Raya, bersilaturahmi dengan keluarga, hingga melakukan perjalanan liburan atau mudik.
Potensi Perbedaan Penetapan Idul Adha Masih Terbuka
Meski terdapat prediksi kuat bahwa Idul Adha 2025 jatuh pada 6 Juni, masyarakat tetap diingatkan bahwa potensi perbedaan tanggal pelaksanaan tetap terbuka. Hal ini karena adanya perbedaan metode penetapan kalender Hijriah yang digunakan masing-masing lembaga keagamaan.
Metode hisab yang digunakan Muhammadiyah lebih bersifat astronomis dan hasilnya dapat diumumkan lebih awal. Sementara NU dan Pemerintah mengandalkan rukyat yang memerlukan pengamatan langsung hilal. Dalam beberapa tahun terakhir, perbedaan ini kerap menimbulkan perbedaan tanggal, meskipun tetap diwarnai dengan sikap toleransi antarumat Islam.
Penting untuk diingat, perbedaan tersebut bukanlah sesuatu yang baru dalam dinamika penetapan Hari Raya Idul Adha di Indonesia. Yang lebih utama adalah menjaga semangat pengorbanan, ketaatan, dan solidaritas sosial sebagai nilai utama dalam perayaan Idul Adha.
Pemerintah Siapkan Fasilitas Rukyat di 100 Titik
Untuk mengantisipasi keputusan sidang isbat, pemerintah melalui Kemenag telah menyiapkan fasilitas pemantauan hilal di lebih dari 100 titik pengamatan di seluruh Indonesia. Ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk menjaga akurasi dan transparansi dalam penetapan awal bulan Hijriah.
Sidang isbat penentuan 1 Zulhijah 1446 H rencananya akan digelar pada Selasa, 27 Mei 2025, sore hari, setelah proses rukyat selesai dilakukan di berbagai daerah.
Libur Panjang Diprediksi Dongkrak Aktivitas Wisata dan Ekonomi
Dengan adanya libur panjang Idul Adha 2025, berbagai sektor ekonomi seperti pariwisata, transportasi, hingga kuliner diprediksi mengalami lonjakan aktivitas. Banyak keluarga merencanakan liburan, ziarah, atau mudik, terutama dengan waktu libur yang jatuh selama akhir pekan hingga hari Senin.
Sejumlah maskapai penerbangan dan operator transportasi darat juga dilaporkan telah menyiapkan tambahan armada untuk mengantisipasi lonjakan permintaan pada periode tersebut. Selain itu, pemesanan hotel di berbagai kota wisata juga mulai menunjukkan peningkatan sejak awal Mei 2025.
Sebagai momen tahunan yang dinantikan, Idul Adha 2025 akan menjadi salah satu periode penting bagi masyarakat Indonesia, baik dalam dimensi spiritual maupun sosial.
Berita Terkait
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Minta Maaf Kasus Keracunan MBG Kembali Terulang, Pemerintah: Bukan Kesengajaan
-
Apakah PPPK Paruh Waktu Dapat Gaji 13 dan THR? Begini Aturan Resminya
-
Rangkap Jabatan, Angga Raka Prabowo Dibela Akademisi
-
1 Orang 1 Akun Medsos? Rencana Kontroversial Pemerintah Picu Perdebatan Sengit!
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Terungkap! Ini Alasan Kemdiktisaintek Alokasikan 50 Persen Anggaran Sekolah Garuda untuk Dana Abadi
-
Bikin 'Sus'! KPU Bantah Ubah Data Gibran, tapi Akui Selidiki Perubahan Tampilan Website
-
Marak Kasus Anak Keracunan MBG, Kepala BPOM Buka Suara: Ini Pembelajaran Bagi Kita
-
Instruksi Bahlil: Kader Golkar Wajib Peka Sosial dan Kawal Program Nasional Tanpa Kompromi
-
Ada 400.000 Lowongan Kerja di Jerman, Pemerintah Push SMK Genjot Skill Bahasa Asing Sejak Kelas 1
-
Wamen Stella Jelaskan Skema Sekolah Garuda: 80 Persen Gratis 20 Persen Berbayar, Prioritas Prestasi!
-
Tiga Kecelakaan dalam Sebulan, TransJakarta Gandeng KNKT Audit Total, Gubernur DKI Turun Tangan
-
Jelang Hari Tani 2025, AGRA Sebut Kebijakan Agraria Pemerintahan Prabowo Hanya Untungkan Elite
-
Gara-gara Tak Dibuatkan Mie Instan, Suami di Cakung Tega Bakar Istri hingga Tewas
-
Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar