Suara.com - Kolonel Cpl (Korps Peralatan) Antonius Hermawan, menjadi salah satu korban tewas dalam peristiwa ledakan amunisi kedaluwarsa di Desa Sagara, Cibalong, Kabupaten Garut, dimakamkan di Sleman, Yogyakarta, Senin (13/5/2025) kemarin.
Antonius merupakan Kepala Gudang Pusat Munisi III Pusat Peralatan TNI AD yang turut gugur dalam ledakan tragis tersebut bersama 12 orang lainnya.
Pantauan Suara.com di rumah duka yang berada di Sleman, suasana haru sudah terasa sejak siang. Meskipun jenazah Antonius sendiri belum tiba di rumah duka.
Kursi-kursi tamu sudah ditata rapi di halaman rumah yang dipenuhi karangan bunga dari berbagai institusi.
Termasuk dari Mabes TNI mulai dari Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto hingga Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.
Meskipun hujan mengguyur warga pun sudah berdatangan untuk menyampaikan belasungkawa.
Beberapa personel TNI berseragam lengkap terlihat turut hadir dalam upacara pemakaman itu.
Rencananya keluarga akan menggelar misa terlebih dahulu sebelum jenazah Antonius dimakamkan.
Pemakaman sendiri dijadwalkan pada sekira pukul 16.00 WIB nanti sore di makam Sasonoloyo Kaliwanglu, Harjobinangun, Paken, Sleman.
Baca Juga: 13 Nyawa Melayang di Garut: Begini Sejarah Mengerikan Bom Mengubah Wajah Dunia
Adapun Antonius meninggalkan seorang istri dan seorang anak, serta kedua orang tuanya.
Antonius Hirmawan menjadi salah satu dari 13 korban jiwa dalam peledakan amunisi adaluwarsa dilakukan oleh TNI AD sebagai bagian dari prosedur pemusnahan persenjataan kedaluwarsa.
Namun, insiden tersebut justru berujung pada kecelakaan fatal.
Hingga saat ini, investigasi internal masih dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti ledakan dan apakah ada kelalaian prosedural dalam proses pemusnahan amunisi tersebut.
Tewaskan 13 Orang
Sebelumnya diberitakan, sebuah ledakan dahsyat yang terjadi di kawasan pantai Desa Sagara menyebabkan korban jiwa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Sebulan Hilang Usai Aksi 'Agustus Kelabu', KontraS Desak Polda Metro Serius Cari Reno dan Farhan!
-
Momen Menkeu Purbaya Ancam Pertamina Malas Bikin Kilang Baru: Males-malesan, Saya Ganti Dirutnya
-
Sosok Meta Ayu Puspitantri Istri Arya Daru: Keberatan Kondom Jadi Barang Bukti Kematian Suami
-
Gubernur Ahmad Luthfi Minta Organisasi Tani Ikut Atasi Kemiskinan
-
Bernasib Tragis saat Rumah Ditinggal Pemiliknya, 4 Anak Ini Tewas Terbakar!
-
Naturalisasi Atlet Timnas Secepat Kilat, Kenapa Anak Keturunan WNI Malah Terancam Jadi Stateless?
-
Cecar Kepala BGN di Rapat Soal MBG, Legislator PDIP: Tugas Kami Memang Menggonggong
-
Heboh Polemik Pelat BK, Aksi Bobby Nasution Dibela DPR, Apa Alasannya?
-
Perkap Baru, Polisi Bisa Tembak Penyerang Markas Pakai Peluru Tajam! Ini Aturan Lengkapnya
-
Akhirnya Terungkap! Menkes Budi Gunadi Beberkan 3 Penyebab Utama di Balik Krisis Keracunan MBG