Suara.com - Polisi berhasil menangkap pelaku penjambretan ibu dari desainer Didiet Maulana di Tangerang Selatan, Banten.
Pelaku diciduk oleh Subdirektorat Reserse Mobile (Resmob) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya.
"Pelaku penjambretan ditangkap pada hari Selasa tanggal 20 Mei 2025 sekira pukul 13.15 WIB," kata Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya, AKBP Resa F. Marasabessy dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (22/5/2026).
Resa mengatakan penangkapan dilakukan di Kampung Cicentang, Desa Rawa Buntu, RT 05/RW 01 Nomor 18, Kelurahan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan, Banten.
Resa menjelaskan penangkapan tersebut berdasarkan Laporan Polisi Nomor: LP/B/1602/V/2025/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA pada tanggal 9 Mei 2025.
Sebelum melakukan penangkapan terhadap pelaku, Tim Resmob melakukan penyelidikan dengan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), observasi dan wawancara dengan saksi-saksi di sekitar TKP dan analisis Kepolisian.
Kemudian tim berhasil mengidentifikasi keberadaan pelaku dan berhasil mengamankan satu orang pelaku berinisial TA alias Teguh berikut dengan barang bukti terkait kasus ini.
Pelaku dijerat dengan Pasal 365 KUHP tentang tindak pidana pencurian yang dilakukan dengan kekerasan atau ancaman kekerasan dengan maksimal penjara sembilan tahun.
Desainer Didiet Maulana menyampaikan apresiasi kepada Polda Metro Jaya setelah berhasil menangkap pelaku penjambretan terhadap ibunya yang terjadi pada Jumat (9/5).
Baca Juga: Kembalikan Berkas Perkara Nikita Mirzani ke Jaksa, Polda Metro Jaya: Mudah-mudahan Langsung P21
"Kami sangat angkat topi dan kami sangat salut dengan kerja keras dari Kepolisian Republik Indonesia dan juga Unit dari Resmob yang berhasil melakukan pengusutan hingga akhirnya bisa menangkap pelaku tersebut," katanya saat ditemui di Polda Metro Jaya, Rabu (21/5).
Didiet Maulana melalui akun media sosialnya @didietmaulana mengabarkan bahwa ibunya tidak mengalami luka serius dan berharap pelaku segera tertangkap.
"Terima kasih atas doa dan dukungan dari semua pihak. Kami berharap kejadian seperti ini tidak terulang kembali dan pelakunya segera ditangkap," tulis Didiet dalam unggahannya.
Dalam video yang dibagikan, terlihat ketika sang ibu tengah berlari kecil kemudian dihampiri pengendara motor dari arah belakang.
Pengendara motor itu menarik paksa kalung yang dikenakan sang ibu hingga korban jatuh tersungkur. Kemudian, pelaku meninggalkan lokasi.
Curanmor di Cilandak
Berita Terkait
-
Tuntut Penyelesaian Tragedi 1998, 93 Mahasiswa Trisakti Digelandang ke Polda Metro Jaya
-
Polda Metro Jaya Dalami Grup Facebook 'Fantasi Sedarah', Jerat Hukumnya Bagaimana?
-
Mantan Rektor UGM Komentari Polemik Dugaan Ijazah Palsu Jokowi: Kita Percaya Penuh
-
Anggota FBR Peras Mandor Proyek, Ancam Hentikan Pekerjaan jika Tak Bayar 'Uang Keamanan'
-
Kembalikan Berkas Perkara Nikita Mirzani ke Jaksa, Polda Metro Jaya: Mudah-mudahan Langsung P21
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan
-
Ada dari Bekasi dan Semarang, Tim DVI Identifikasi 7 Jasad Korban Ponpes Al Khoziny, Ini Daftarnya
-
Jokowi Absen di HUT TNI karena Tak Boleh Kena Panas, Kondisi Kesehatannya Jadi Gunjingan
-
Geger Sidang Ijazah Gibran: Tuntutan Rp125 T Bisa Dihapus, Syarat Minta Maaf dan Mundur dari Wapres
-
PHRI: Okupansi Hotel Merosot, Terhentinya Proyek IKN Buat Kaltim Paling Terdampak
-
BNPB Klaim Tragedi Ambruknya Ponpes Al Khoziny sebagai Bencana dengan Korban Terbanyak 2025