Setelah penurunan peringkat kredit AS oleh Moody's pada minggu lalu, pasar kini dihadapkan pada kekhawatiran baru bahwa RUU pajak Trump, yang telah disahkan oleh DPR AS pada hari Kamis 22 Mei 2025, akan memperburuk defisit anggaran yang sudah membengkak.
"Karena penurunan peringkat Moody's menandakan meningkatnya kekhawatiran atas stabilitas kredit AS dan kekhawatiran inflasi yang terus berlanjut, investor mencari keamanan dalam bentuk emas fisik," kata Direktur Pelaksana di The Gold Bullion Company Rick Kanda.
Ia mengemukakan bahwa penurunan tersebut akan mendorong kenaikan harga.
"Pada akhirnya, pergeseran kebutuhan keamanan ini mendorong kenaikan harga, dan jika dilihat dari berbagai hal, ini baru permulaan,” katanya.
Sementara itu, imbal hasil obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun meningkat sepanjang minggu ini dan kini berada di kisaran 4,5%.
Untuk diketahui bahwa di masa lalu, kenaikan imbal hasil obligasi biasanya menjadi hambatan utama bagi emas—yang tidak memberikan imbal hasil—namun korelasi ini kini tampaknya mulai melemah.
Sehingga, investor mengabaikan potensi bunga lebih tinggi dan lebih memilih perlindungan terhadap volatilitas dan ketidakpastian.
Berita Terkait
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs Redmi 14C, Bagus Mana?
-
E-Commerce RI Dikuasai 4 Raksasa, Menko Airlangga Minta Mendag Perhatikan Platform Kecil
-
Kim Jong Kook Menikah Diam-Diam! Netizen Cari Identitas Istrinya yang Masih Misterius
-
Usai Habiskan Rp13 T Demi Bangun Bandara Dhoho Kediri, Kini Gudang Garam PHK Massal Buruh Pabriknya
Terkini
-
Bukan Lagi Soal Senang-senang, Anak Muda Kini Resah Kebijakan Politik
-
Sosok Alvi Maulana, Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Pacar di Mojokerto
-
Eks Penjagal Hewan Mutilasi Istri Siri 65 Bagian, Pengakuan 'Ngeri' Alvi Maulana di Depan Polisi
-
Disentil DPR Punya 'Dosa Lama' Plagiat, Siapa Sosok Calon Hakim Agung yang Bikin Gaduh Seleksi?
-
CEK FAKTA: Ahmad Sahroni Ditangkap Saat Pulang dari Singapura?
-
Blunder Etik Menhut Raja Juli di Meja Domino, Pengamat Salahkan Kabinet Gemuk Prabowo
-
Sidang Gugatan Ijazah Gibran Ditunda, Subhan Palal: Jaksa Itu Wakili Negara, Tidak Boleh Bela Dia
-
Geruduk Komnas HAM, KASUM Tuntut Pembunuhan Munir Ditetapkan Sebagai Pelanggaran HAM Berat!
-
Bocah 10 Tahun Habiskan Rp510 Juta untuk Sawer, Orangtua Seret Apple dan TikTok ke Meja Hijau
-
Bawa Rantang Isi Samosa, Momen Haru Franka Franklin Saat Jenguk Nadiem Makarim di Rutan