Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi DKI tengah menyiapkan kajian untuk merevitalisasi kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat.
Rencana ini akan menjadi fokus lanjutan setelah proses penataan kawasan Blok M, Jakarta Selatan hampir rampung.
Penataan kawasan Blok M menjadikan kawasan itu sebagai hub yang menjadi pusat transportasi umum dan ruang terbuka masyarakat. Saat ini tengah dikerjakan pengintegrasian tiga taman yang disebutnya bakal menjadi teras Ibu Kota ASEAN.
Sementara, untuk Pasar Baru direncanakan menjadi pusat oleh-oleh baru Jakarta demi meningkatkan aktivitas perekonomian di tempat itu.
“Kami sedang mengkaji untuk Pasar Baru, setelah Blok M hampir selesai, tentunya Pasar Baru sebagai salah satu simbol utama Jakarta, nanti akan kita lakukan perbaikan, termasuk yang di awal adalah membersihkan terlebih dahulu,” ujar Pramono di Jakarta Timur, Kamis (5/6/2025).
Menurutnya, upaya peremajaan kawasan Pasar Baru tak hanya akan berhenti pada aspek kebersihan, tetapi juga menyasar pada perbaikan sarana transportasi serta penataan visual kawasan.
“Kemudian juga melakukan perbaikan sarana transportasi dan juga keindahan yang ada di Pasar Baru. Karena bagaimanapun Pasar Baru itu adalah simbol utama, salah satu simbol utama Jakarta,” pungkas Pramono.
Diketahui, Pasar Baru sempat disebut dalam janji politik Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Rano Karno, yang ingin menjadikannya sebagai pusat oleh-oleh khas Ibu Kota.
Rano kembali menegaskan rencana itu saat setelah dilantik pada Februari lalu di Balai Kota Jakarta.
Baca Juga: Rano Karno Sebut Tarif Park and Ride Lebak Bulus Bakal Naik Imbas Revitalisasi, Segini Besarannya
Menurut Bang Doel (panggilan akrab Rano), Jakarta masih punya waktu sekitar dua tahun lalu sebelum merayakan ulang tahun yang ke 500 atau menacpai usia lima abad.
Karenanya dia berharap, sebelum perayaan akbar usia lima abad itu, Jakarta sudah memiliki pusat oleh-oleh yakni di Pasar Baru.
"Jakarta ini belum punya pusat oleh-oleh. Kalau punya pusat oleh-oleh, baru sedap tuh. Ongol-ongol ada, kue serabi ada. Mudah-mudahan, ini bagian dari pelayanan kepada masyarakat," kata Rano Karno ketika itu.
Adapun selama ini Pasar Baru lebih dikenal sebagai pasar atau pusat belanja tekstil di Jakarta. Selain itu, di salah satu pasar tua di Jakarta itu juga banyak tersedia pakaian bekas yang masih layak pakai.
Pasar memang jadi salah satu fokus pasangan Pramono Anung dan Rano Karno saat kampanye akhir tahun lalu. Keduanya mengatakan revitalisasi pasar tradisional di Jakarta akan jadi salah satu fokus kerja jika terpilih.
"Pasar tradisional akan kita revitalisasi karena di situlah tempat berkumpul masyarakat," kata Rano saat masih berkampanye di Pasar Muara Karang, Pluit, Jakarta Utara, September lalu.
Berita Terkait
-
Pramono Sebut Putusan MK Justru Permudah Jakarta Gratiskan Sekolah, Ini Strateginya
-
Wali Kota Bogor Minta Pemprov DKI Kembangkan Transportasi di Kotanya, ke Mana Dedi Mulyadi?
-
Kasus Kembali Meledak di Jakarta, Pramono Anung: COVID-19 Urusan Menkes!
-
PSI Blak-blakan Tolak Wacana Pramono: Jakarta Wajib Punya Puskeswan, Bukan Pulau Kucing!
-
Rano Karno Resmikan Transjabodetabek D41 Sawangan-Lebak Bulus, Begini Rutenya
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Respons Kejagung Usai Sandra Dewi Cabut Gugatan Keberatan Perampasan Aset
-
Diduga Imbas Tabung Gas Bocor, Wanita Lansia Bos Warung Makan di Penjaringan Tewas Terpanggang
-
Gus Miftah 'Sentil' Soal Kiai Dibully Gara-Gara Es Teh, Publik: Belum Move On?
-
Buron! Kejagung Kejar Riza Chalid, WNA Menyusul di Kasus Korupsi Pertamina
-
Dilema Moral Gelar Pahlawan Soeharto, Bagaimana Nasib Korban HAM Orde Baru?
-
Pria Tewas Terlindas Truk di Pulogadung: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Utang Kopi
-
Telan Kerugian Rp1,7 Miliar, Kebakaran Gudang Dekorasi Pesta di Jaktim karena Apa?
-
Divonis 4 Tahun dan denda Rp1 Miliar, Nikita Mirzani Keberatan: Ini Belum Berakhir!
-
Bejat! Pemuda Mabuk di Tasikmalaya Tega Cabuli Nenek 85 Tahun yang Tinggal Sendiri
-
Ribka Tjiptaning PDIP: Soeharto 'Pembunuh Jutaan Rakyat' Tak Pantas Jadi Pahlawan!