Bang Doel mengatakan, alasan tersebut lebih menekankan bahwa dengan memberlakukan CFD bisa menurunkan emisi karbon udara di wilayah Jakarta.
"Car free day ini, ini sebetulnya analisa yang cukup lama. Emisi karbon di Jakarta menurun. Itu terbukti, artinya ini membuat udara Jakarta, cuma kan momennya hanya satu hari," kata Bang Doel.
Hanya saja, ia mengemukakan bahwa hingga saat ini Pemprov Jakarta sedang mencari lokasi yang pas untuk melaksanakan kegiatan tersebut.
"Ada wacana kita akan membuat di 5 wilayah. Kita akan mencari titik," ucapnya.
Wilayah yang paling concern untuk menekan angka polusi udara yakni di wilayah Jakarta Utara.
Pasalnya di wilayah tersebut, lanjut politisi PDIP ini, memiliki tingkat polusi udara yang tinggi karena keberadaan sejumlah pabrik dan industri.
"Terutama memang Jakarta Utara. Industri, pabrik, karena emisinya tinggi sekali. Polusinya tinggi," ucapnya.
Bang Doel mengaku hingga kini masih mencari lokasi sebagai solusi untuk bisa menekan gas emisi dari karbon agar warga bisa menghirup udara sehat.
"Nah, artinya kita harus cari tempat untuk membuat satu tempat minimal bisa menekan karbon sudah cukup baik,” tambahnya.
Baca Juga: Jelang 500 Tahun Jakarta, Bang Doel Bakal Buat Karnaval Kebudayaan Tiap Bulan
Terlebih, lanjut Bang Doel, untuk mencapai indikator penilaian sebagai kota bahagia, pemerintah harus bisa memberikan udara yang baik untuk warganya.
"Jadi artinya itu. Kemudian kan ada penilaian kota Kota bahagia. Nah, ini salah satu yang kita coba. Ini bagian dari apa percobaannya memang kita lakukan untuk meningkatkan," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
RESMI! Timor Leste Gabung ASEAN, Prabowo dan Pemimpin Asia Tenggara Teken Deklarasi
-
Ungkap 38 Ribu Kasus Narkoba Sepanjang 2025, DPR Minta Polri Waspadai Peningkatan Akhir Tahun
-
Dinilai Bebani Petani Kecil, SPKS Minta Pemerintah Tinjau PP 45 Tahun 2025
-
Gus Najih: Rakyat Dukung Polri Sikat Bandar, Hukum Mati Pengedar Narkoba!
-
KA Purwojaya Anjlok, 8 Perjalanan Kereta Dibatalkan, Cek Rute dan Info Refund di Sini
-
Kemenag Bentuk Satgas Tangani Kekerasan, Perkuat Komitmen Wujudkan Pesantren Ramah Anak
-
Menteri PPPA Sesalkan Vonis Ringan Kematian Anak oleh TNI di Deli Sedang, Dorong Naik Banding
-
Akhir Penantian Panjang, Warga Murung Raya Kini Resmi Nikmati Terang Listrik PLN
-
Datangi Pabrik Aqua Lagi, Dedi Mulyadi Ungkap Sumber Airnya yang Tak Sesuai Iklan
-
Tragedi Prada Lucky: Sidang 22 Seniornya Digelar, Sang Ibu Tuntut Keterbukaan