Suara.com - Presiden RI Prabowo Subianto mengeklaim meniru sikap mantan Presiden Afrika Selatan, Nelson Mandela saat berhadapan dengan mantan musuhnya, yakni salah satunya mantan Pemimpin Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Muzakir Manaf. Cerita itu disampaikan Prabowo saat pemerintahan RI melakukan rekonsiliasi dengan GAM.
Adapun sosok Muzakir Manaf kini menjabat sebagai Gubernur Aceh.
Saat menjawab pertanyaan yang diajukan kepadanya di panggung Forum Ekonomi Internasional St. Petersburg (SPIEF) 2025, Rusia, Jumat sore waktu setempat, Presiden Prabowo mengatakan bahwa Nelson Mandela merupakan salah satu ikon dan pahlawan terbesar yang menjadi inspirasinya.
"Kebesaran Nelson Mandela, ketika dia ke luar dari penjara, dia mengupayakan rekonsiliasi dengan mantan musuhnya. Jadi, inilah kebesaran Nelson Mandela. Dan ini juga saya coba laksanakan dalam politik dalam negeri saya," kata Presiden Prabowo dalam sesi tanya jawab SPIEF 2025, yang juga dihadiri oleh Presiden Rusia Vladimir Putin bersama pemimpin negara lainnya.
Presiden menilai bahwa Nelson Mandela memiliki kebesaran hati karena mengupayakan rekonsiliasi dengan mantan lawannya usai diancam dijatuhi hukuman mati, hingga akhirnya berhasil ke luar dari penjara.
Prinsip rekonsiliasi itulah yang coba dilakukan oleh Presiden Prabowo dalam politik dalam negerinya dengan membangun hubungan baik kepada mantan musuhnya.
Prabowo pun menyebutkan salah satu tokoh, yakni Muzakir Manaf, pemimpin GAM yang kini menjadi Gubernur Aceh, yang berperang melawan pemerintah selama lebih dari 25 tahun karena menuntut kemerdekaan.
Prabowo akhirnya berdamai dengan Muzakir setelah bergabung dalam partai yang dipimpinnya, Gerindra, untuk mengikuti Pilkada Aceh.
"Sekarang ia bergabung dengan partai saya, ia berada di partai politik saya, dan ia sekarang menjadi Gubernur Aceh, dan saya adalah Presiden Indonesia. Ini menunjukkan bahwa mantan musuh dapat bersatu," kata Prabowo yang disambut dengan riuhnya tepuk tangan.
Baca Juga: Aktivis Penolak Tambang Raja Ampat Dicap Wahabi, Ferry Irwandi Skakmat Gus Ulil: Sesat Pikir!
Menurut Prabowo, pelajaran yang ia petik dari Nelson Mandela, terutama mengingat dirinya sebagai mantan tentara, adalah mengetahui arti nilai perdamaian dan rekonsiliasi.
Di depan undangan forum SPIEF 2025, Prabowo menceritakan bahwa sebagai mantan tentara, Kepala Negara selalu mencoba untuk bernegosiasi.
"Bernegosiasi, bernegosiasi, bernegosiasi. Lebih baik berbicara daripada saling membunuh. Ini adalah posisi saya. Selalu berbicara, selalu bernegosiasi," kata Prabowo. (Antara)
Berita Terkait
-
Aktivis Penolak Tambang Raja Ampat Dicap Wahabi, Ferry Irwandi Skakmat Gus Ulil: Sesat Pikir!
-
Hari Ini Jokowi Ultah ke-64, Poster Ucapan Selamat Ini Bikin Publik Syok: Innalillahi
-
Bisa Picu Konflik di Raja Ampat, Senantor Papua: Jangan Adu Domba Kita Cuma Gara-gara Tambang!
-
Fakta IUP Raja Ampat Belum Dicabut, Senator Papua Sentil Bahlil: Mau Dibawa ke Mana Negara Ini?
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
Terkini
-
11 Buku Pendemo Disita, Dandhy Laksono Kritik: Bukti Polisi Tidak Membaca
-
Panglima TNI Ungkap Alasan RI Butuh Tank Harimau, Senjata Pamungkas Penjaga Kedaulatan
-
Kinerja DPR Banyak Dikritik, Adian Napitupulu: Terbelenggu Aturan Sendiri
-
'Kekuatan Siluman' di Balik Penjarahan Rumah Sri Mulyani, Dino Patti Djalal Bongkar 3 Kejanggalan
-
Beda Biaya Kuliah Gibran di UTS Insearch Sydney vs MDIS Singapura, Bak Langit Bumi
-
Adian Napitupulu Ungkap Keluarga Driver Ojol Affan Sempat Dilarang Lihat Jenazah, Tidak Manusiawi!
-
Terungkap! Koperasi Akui 'Main Harga' Sewa Kios Blok M ke Pedagang, Tapi MRT Ogah Putus Kerja Sama
-
5 Anggota Penumpang Rantis Brimob Pelindas Affan Disidang Etik Pekan Depan: Dipecat atau Demosi?
-
Geger Surat Perjanjian MBG di Sleman hingga Blora: Jika Anak Keracunan, Ortu Wajib Diam!
-
Borok MBG Tercium Dunia! Media Asing Sorot Ribuan Anak Indonesia Tumbang Keracunan