Suara.com - Polisi meringkus seorang ibu berinisial KAD (29) lantaran tega membuang bayinya sendiri, di kawasan Jalan Anggrek Cendrawasih RT 002/003, Palmerah, Jakarta Barat.
Kapolsek Palmerah, Kompol Eko Adi Setiawan mengatakan bahwa KAD tega membuang bayi yang merupakan darah dagingnya lantaran malu, karena anak tersebut merupakan hasil hubungan gelap dengan teman sekantornya.
“Pelaku mengakui bahwa bayi tersebut adalah anak kandungnya. Motif dari perbuatannya adalah karena rasa malu dan takut, lantaran bayi tersebut merupakan hasil dari hubungan gelap dengan rekan kantornya yang telah berkeluarga,” kata Eko, di Polsek Palmerah, Kamis (26/6/2025).
Penemuan bayi ini bermula ketika seorang tukang sampah melihat benda mencurigakan yang diletakan di dekat pagar sebuah gang kecil.
Setelah didekati, ternyata benda tersebut merupakan bayi yang masih dalam kondisi merah.
Saksi kemudian melaporkan temuannya le Ketua RT setempat. Bayi malang itu pun dibawa ke bidan terdekat untuk pemeriksaan kesehatan awal, lalu dirujuk ke Puskesmas Kecamatan Palmerah.
Pihak Ketua RT kemudian melaporkan kejadian ini ke petugas kepolisian. Bermodalkan keterangan saksi dan penelusuran CCTV yang berada di lokasi, aparat dapat mengantongi pelaku pembuangan bayi.
Dalam rekaman kamera pengawas terlihat, wanita itu berjalan sendirian, dengan kondisi tangan kirinya masih berlumuran darah sembari menenteng sebuah tas.
Beberapa saat kemudian, wanita tersebut kembali melintas, namun tidak lagi membawa tas.
Baca Juga: Wanita Muda di Jakbar Dijebak saat COD Jual Motor, Adelia Nyaris Diborgol Penipu Ngaku-ngaku Polisi
Usai melakukan pendalaman, petugas mendapati identitas korban. Tak mau membuang waktu, aparat langsung menciduk pelaku saat pulang ke rumahnya.
Guna mempertanggung jawabkan atas perbuatan pelaku dijerat dengan Pasal 76B dan 77B UU No.35 tahun 2014 ttg perubahan atas UU No.23 tahun 2002 dan atau Pasal 305 KUHP.
Bayi Ditemukan jadi Mayat di Tumpukan Sampah
Warga di Jalan Jati Baru Raya, Kampung Bali, Tanah Abang, Jakarta Pusat digemparkan dengan penemuan mayat bayi di tumpukan sampah pada Selasa (25/3/2025) kemarin. Mayat bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh tukang angkut sampah.
Perihal penemuan mayat bayi di Tanah Abang itu diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi.
Penemuan jasad itu bermula ketika tukang sampah yang berinisial L (53) tengah mengangkut sampah di sekitar lokasi pada pagi hari. Mulanya, petugas itu mencurigai sebuah handuk berwarna pink yang berada di tumpukan sampah.
Berita Terkait
-
Detik-detik Kebakaran Minimarket di Palmerah, Kesaksian Karyawan: Ada 3 Kali Ledakan Mirip Tabung Gas
-
Gagal di Satu Tempat, Komplotan Pencuri Motor Beraksi Lagi 400 Meter dari Lokasi Pertama di Palmerah
-
CCTV Rekam Aksi Nekat Dua Pelaku Pencurian Motor di Kemanggisan Pulo, Nopol Ditutup Bikin Sulit Polisi
-
2 Maling Bersenpi Nekat Beraksi di Palmerah Jam 10 Pagi, Tembak Rumah Warga sampai Kaca Pecah!
-
Dipicu Hal Sepele, Tawuran Pemuda di Palmerah Pecah Gegara Saling Ledek soal Cewek
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
Bupati Aceh Tamiang Menangis di Hadapan DPR, Minta Jaminan Hidup untuk Warga Korban Banjir
-
Bupati Aceh Tamiang Minta Arahan Menhut soal Pemanfaatan Kayu Sisa Banjir Bandang
-
Detik-detik Puting Beliung di Bogor Terbangkan Sayap Pesawat 300 Meter hingga Timpa Rumah Warga
-
Ribuan Buruh KSPI Demo di Monas, Tuntut Dedi Mulyadi Kembalikan Kenaikan UMSK Jabar
-
Pilunya Bupati Aceh Utara: Warga Kami Hanyut tapi Tidak Viral, Presiden Belum Pernah Hadir!
-
4.839 Rumah Hilang, Bupati Aceh Tamiang Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap
-
Malam Tahun Baru 2026 di Jakarta Usung Doa Bersama dan Donasi Korban Bencana
-
Erros Djarot: Taufiq Kiemas Sosok Paling Gigih Dorong Megawati jadi Pemimpin Indonesia
-
Butuh Alat Berat, Bupati Aceh Tamiang: Petani Kami Nekat Tetap Menanam Meski Sawah Tertimbun Lumpur
-
Tak Ada Toleransi, Polda DIY Cabut Seluruh Izin Pesta Kembang Api di Jogja