Suara.com - Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais mengungkit pernyataan lawas politis senior PDIP, Beathor Suryadi soal adanya bunker alias ruang bawah tanah di kediaman mantan Presiden Jokowi di Solo yang kembali viral, baru-baru ini. Amien Rais mengaku mempercayai ucapan Beathor yang menuding Jokowi punya bunker.
"Saudara-saudara sebangsa tanah air ketika saya membaca pernyataan Beator Suryadi pada Kamis 26 Juni tahun ini bahwa dia yakin Jokowi memiliki sebuah bunker rahasia di kediaman pribadinya, saya cenderung percaya," ujar Amien Rais dalam siniar yang tayang di akun Youtube-nya pada Selasa (1/7/2025).
Amien Rais pun membeberkan alasannya mempercayai ucapan Beathor karena beberapa faktor. Mantan Ketua MPR RI itu juga memcontohkan biasanya orang yang memiliki bunker untuk menutupi harta kekayaannya dari hasil kejahatan agar tidak mudah terendus oleh aparat.
"Seorang yang punya uang triliunan rupiah atau miliaran dolar tidak mungkin disimpan di bank-bank dalam negeri, apalagi kalau uang itu uang haram seperti saya katakan tadi akan mudah dilacak oleh aparat pemerintah seperti PPATK," ujarnya.
Dalam siniar itu, Amien Rais menjelaskan fungsi pembuatan bunker dulunya dibuat untuk perlindungan para masyarakat dan prajurit di masa perang. Namun, lanjutnya, fungsi bunker juga bisa untuk menyimpan harta kekayaan seseorang.
Lebih lanjut, mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu juga mengaitkan isu bunker di kediaman Jokowi itu untuk menyimpan uang.
"Tetapi bunker yang ada di bawah permukaan tanah bisa digunakan untuk menyimpan barang-barang berharga terutama uang. Nah bangker yang disebut Beator Suryati ada di dalam rumah Jokowi di Solo itu berfungsi sebagai penyimpanan uang haram Jokowi entah berapa triliun jumlahnya," ujar Amien Rais.
Pernyataan Baethor soal tudingan Jokowi memiliki bunker di kediamannya di Solo juga diputar lagi di dalam siniar itu.
"Kalau tidak salah, Pak Beathor Suryadi bahkan menantang 'ajak saya disertai aparat keamanan, saya pasti yakin ada bunker di rumah Jokowi itu.' Ya waallahualam," sambung Amien Rais.
Baca Juga: Tudingan Beathor ke Jokowi Dinilai Keji, Hensa: Masa UGM Nyetak Ijazah di Pasar Pramuka? Itu Bahaya!
Setelah memutar video ucapan Baethor, Amien lalu menyambung ceritanya saat diajak oleh rekannya untuk mampir ke sebuah rumah pejabat pada 2020 lalu yang disebut juga memiliki bunker.
"Nah saya punya pengalaman tentang seorang pejabat tinggi saya sebut saja namanya Mr x, kira-kira pada tahun 2020-an yang lalu, dia menyimpan uangnya minimal ratusan miliar tetapi mungkin juga menyundul beberapa triliun di bunkernya di dalam rumah yang dia diami," ungkapnya.
Amien Rais pun mengaku tercengang setelah mengetahui alasan pejabat itu memiliki bunker karena untuk menimbun harta kekayaannya.
"Salah seorang sahabat saya yang sudah almarhum sebut saja namanya Mr Y pernah mengajak saya ke rumah Mr x. Kami bertamu sekitar 20 menit tetapi ada percakapan antara Mr x dan Mr yat melekat dalam memori saya jadi waktu itu Mr y bertanya pada Mr x, 'Mas Anda menyimpan di bunker uang demikian banyak untuk apa toh tidak dibawa mati bukankah jenazah kita cuma dibungkus dengan dua lembar kain kafan?' Tidak ada segepok dolar atau rupiah pun yang akan Anda bawa ke liang kubur," beber Amien Rais.
"Nah jawaban Mr x sungguh mengagetkan memang 'Anda betul tetapi terus terang saja saya itu merasa ayem, tenang dan mantap kalau ditemani uang yang banyak.' Saya termenung beberapa menit dan gagal mencerna jawaban Mr x itu," sambungnya.
Dalam ceritanya, Amien Rais juga menukil salah satu ayat Alquran yang menjelaskan alasan manusia tergila-gila dengan harta.
Berita Terkait
-
Tudingan Beathor ke Jokowi Dinilai Keji, Hensa: Masa UGM Nyetak Ijazah di Pasar Pramuka? Itu Bahaya!
-
Heboh Pedagang Mainan Sempat Ngamuk usai Dagangan Diborong Verrel Bramasta, Endingnya Begini!
-
Viral Detik-detik Polisi Gerebek Pesta Gay di Puncak Bogor, Puluhan Pria Tertangkap Telanjang Bulat!
-
DPR Disebut Mati Kutu Hadapi Usulan Pemakzulan Gibran, Prabowo-Jokowi Saling Sandera?
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line
-
Divonis 16 Tahun! Eks Dirut Asabri Siapkan PK, Singgung Kekeliruan Hakim
-
Eks Dirut PGN Ditahan KPK! Terima Suap SGD 500 Ribu, Sempat Beri 'Uang Perkenalan'
-
Ikutilah PLN Journalist Awards 2025, Apresiasi Bagi Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional
-
Soal Arahan Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Gus Yasin: PPP Selalu Sejalan dengan Pemerintah