Suara.com - Nama 'Andini Permata' mendadak viral dan menjadi kata kunci pencarian masif di berbagai platform media sosial seperti X, TikTok, dan Telegram.
Namun, di balik rasa penasaran publik, para pakar keamanan siber memperingatkan adanya ancaman serius, soal penyebaran masif tautan (link) berbahaya yang dirancang untuk melakukan penipuan (phishing) dan menyebarkan malware.
Fenomena ini mengeksploitasi narasi sensasional mengenai video berdurasi '21 menit 31 detik' yang diklaim berisi konten tidak senonoh dan melibatkan seorang anak di bawah umur.
Bukannya menemukan video yang dicari, netizen yang mengklik link tersebut justru berisiko kehilangan data pribadi, akun media sosial, hingga akses ke layanan perbankan digital mereka.
Modus Operandi:
Memanfaatkan Rasa Penasaran
Skema kejahatan siber ini bekerja dengan pola yang sudah teruji. Pelaku kejahatan memanfaatkan topik yang sedang tren dan memiliki daya pikat emosional tinggi untuk memancing korban.
Nama 'Andini Permata' hanyalah umpan terbaru.
Penyebaran Umpan:
Baca Juga: Fakta Baru Kasus Anak Kasi Propam Tapsel: Wanita di Mobil Ternyata Pacar, Bukan Guru
Pelaku menyebarkan narasi provokatif di media sosial, sering kali disertai cuplikan video singkat yang tidak relevan namun diberi judul clickbait, seperti "Full Video Viral Andini Permata No Sensor".
Tautan Jebakan:
Mereka kemudian menyisipkan link di kolom komentar, bio profil, atau melalui pesan langsung di Telegram, dengan iming-iming akses ke video lengkap.
Eksekusi Phishing/Malware: Saat diklik, link tersebut tidak mengarah ke video, melainkan ke situs web palsu yang dirancang untuk:
Phishing:
Meminta pengguna memasukkan username dan password akun media sosial atau email.
Berita Terkait
-
Fakta Baru Kasus Anak Kasi Propam Tapsel: Wanita di Mobil Ternyata Pacar, Bukan Guru
-
Mengapa Harus Hati-hati dengan Link Video Andini Permata Bareng Adik?
-
Misteri Siapa Andini Permata, Cewek Bareng Bocil yang Videonya Banyak Dicari
-
Heboh Video Syur Andini Permata Bareng Bocil, Benarkah dengan Adik Kandung Sendiri?
-
Jogetnya Ditiru Bule, Rayyan Arkan Dikha Kini Jadi Duta Pariwisata Riau!
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Respons Kejagung Usai Sandra Dewi Cabut Gugatan Keberatan Perampasan Aset
-
Diduga Imbas Tabung Gas Bocor, Wanita Lansia Bos Warung Makan di Penjaringan Tewas Terpanggang
-
Gus Miftah 'Sentil' Soal Kiai Dibully Gara-Gara Es Teh, Publik: Belum Move On?
-
Buron! Kejagung Kejar Riza Chalid, WNA Menyusul di Kasus Korupsi Pertamina
-
Dilema Moral Gelar Pahlawan Soeharto, Bagaimana Nasib Korban HAM Orde Baru?
-
Pria Tewas Terlindas Truk di Pulogadung: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Utang Kopi
-
Telan Kerugian Rp1,7 Miliar, Kebakaran Gudang Dekorasi Pesta di Jaktim karena Apa?
-
Divonis 4 Tahun dan denda Rp1 Miliar, Nikita Mirzani Keberatan: Ini Belum Berakhir!
-
Bejat! Pemuda Mabuk di Tasikmalaya Tega Cabuli Nenek 85 Tahun yang Tinggal Sendiri
-
Ribka Tjiptaning PDIP: Soeharto 'Pembunuh Jutaan Rakyat' Tak Pantas Jadi Pahlawan!