Suara.com - Kementerian UMKM meluncurkan program Rise To Ipo yang akan menjadi solusi pembiayaan alternatif bagi usaha kelas menengah.
Peluncuran Rise To Ipo dipimpin langsung Menteri UMKM Maman Abdurrahman di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta pada Rabu, 9 Juli 2025.
Maman menyebut tantangan terbesar yang dihadapi para pengusaha menengah bukan hanya soal permodalan, tapi juga skema pendanaan jangka panjang yang sesuai kebutuhan dan berkelanjutan.
"Sementara di sisi lain, pasar modal Indonesia terus berkembang sebagai sumber pendanaan alternatif yang potensial,” kata Maman dikutip Suara.com, Kamis (10/7/2025).
Maman menyebut Rise To Ipo untuk mendorong usaha menengah naik kelas.
"Program ini adalah jembatan transformasi yang mendorong pengusaha menengah untuk naik kelas, dari perusahaan tertutup menjadi perusahaan terbuka, yang lebih tertata, transparan, dan kompetitif," ujarnya.
Dia merujuk pada data Bursa Efek Indonesia, hingga 2024, 42 perusahaan kelas menengah tercatat di papan akselerasi. Sebanyak 42 usaha menengah itu mayoritas berasal dari sektor consumer goods, teknologi, dan properti.
Maman berharap usaha menengah menjadi jangkar bagi jutaan usaha mikro dan kecil di seluruh Indonesia. Sebab, katanya, usaha
"Karena setiap usaha menengah yang kuat dan berdaya saing dapat menjadi off taker sekaligus aggregator bagi usaha mikro dan usaha kecil dalam skema kemitraan rantai pasok, sehingga dapat menciptakan multiplier effect bagi perekonomian Indonesia," katanya.
Baca Juga: Sudah Klarifikasi, Menteri UMKM dan Istri Masih Berpeluang Dipanggil KPK
Hal itu menurutnya sejalan dengan sejalan dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang menekankan pentingnya hilirisasi dan penguatan sektor produktif.
Di sisi lain Maman mengingatkan, pentingnya melakukan kurasi dan evaluasi bagi pengusaha menengah yang masuk dalam program RISE To IPO.
Maman menekan jangan hanya sekedar berpatok pada kuantitas, tapi juga pada aspek kualifikasi, kualitas, serta fundamental perusahaan.
"Yang penting fundamentalnya kuat dan bisa dijadikan champions untuk didorong sebagai contoh ke publik Indonesia bahwa usaha kecil dan menengah bisa punya kapasitas untuk go public," ujarnya.
Berita Terkait
-
Mensesneg Sudah Peringatkan Menteri UMKM soal Kunjungan Istri ke Eropa
-
Kisruh Surat Fasilitasi Istri Menteri UMKM ke Eropa Tidak Sampai ke Telinga Prabowo
-
Skandal Surat Istri Menteri UMKM: KPK Buka Peluang Panggil Sekretaris Kementerian
-
Sudah Klarifikasi, Menteri UMKM dan Istri Masih Berpeluang Dipanggil KPK
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Kasus Dinilai Cacat Hukum, Hakim Diminta Bebaskan Nadiem Makarim dari Status Tersangka
-
Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas Ditonton Lebih dari 25 Juta Kali, Banyak yang Penasaran!
-
Sekolah Rakyat di Situbondo Tetap Jalan 2026, Bupati Tegaskan Tidak Sepi Peminat
-
Terkunci dalam Kamar Saat Kebakaran, Pria ODGJ Tewas di Tambora
-
Bahasa Inggris Jadi Mapel Wajib SD-SMA Mulai 2027, Kemendikdasmen Siapkan Pelatihan Guru Massal
-
Komisi XIII DPR Dorong Kasus Konflik TPL di Danau Toba Dibawa ke Pansus Agraria
-
Jakpro Siapkan Kajian Teknis Perpanjangan Rute LRT Jakarta ke JIS dan PIK 2
-
'Apapun Putusannya, Kami Hormati,' Sikap Kejagung di Ujung Sidang Praperadilan Nadiem Makarim
-
Detik-detik Gempa Dahsyat di Filipina, Alarm Tsunami Aktif Buat Sulut dan Papua
-
Menko Zulkifli Hasan Panen Ayam Petelur, Apresiasi PNM Bangun Ketahanan Pangan Desa