Ini menunjukkan bahwa secara semantik, kata yang digunakan Gibran memiliki makna yang jelas yaitu 'kedatangan.'
Mungkin, penggunaan kata "ketibaan" oleh Gibran jarang ditemukan dalam percakapan sehari-hari atau penulisan formal, sehingga terkesan tidak lazim bagi sebagian besar penutur bahasa Indonesia.
Ini mengindikasikan adanya ruang untuk inovasi dan eksplorasi kosakata, meskipun terkadang memicu diskusi mengenai kesesuaian dan keumuman penggunaannya.
Kunjungan Kerja Produktif Presiden Prabowo
Terlepas dari perdebatan linguistik, momen penyambutan ini sekaligus menandai selesainya rangkaian kunjungan kerja Presiden Prabowo Subianto yang padat dan produktif.
Prabowo membeberkan hasil-hasil penting dari lawatannya ke berbagai negara, termasuk pertemuan dengan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Mohammed bin Salman Al Saud, yang menghasilkan peningkatan investasi di Indonesia.
Dari Timur Tengah, Prabowo melanjutkan perjalanan ke Brasil untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS 2025 dan bertemu dengan Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva.
Kunjungan berlanjut ke Brussel, Belgia, di mana ia menghadiri pertemuan dengan Uni Eropa dan bertemu Raja Belgia, Philippe, berhasil menuntaskan Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) setelah lebih dari satu dekade perundingan.
Prabowo juga menjadi tamu kehormatan di peringatan Hari Nasional Prancis atau Bastille Day, di mana kontingen Satgas Patriot II dari Indonesia menjadi pembuka parade militer di Champs Elysees.
Baca Juga: Susi Pudjiastuti Sedih Perpustakaan Jalanan 'Digaruk' Satpol PP, Gibran Ikut Disindir Budaya Membaca
Kunjungan luar negerinya diakhiri di Minsk, Belarus, untuk membahas kebutuhan Indonesia akan pupuk hingga potas dengan Presiden Aleksandr Lukashenko.
Kontributor : Kanita
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
Terkini
-
Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
-
Riset Auriga: Kayu Deforestasi Indonesia Masih Mengalir ke Eropa, Habitat Orangutan Terancam
-
Drama Rumah Mewah Berujung Ricuh, Mertua Usir Menantu di Bone, Rebutan Harta Gono-gini?
-
Prabowo Ketuk Palu! Ditjen Pesantren Resmi Dibentuk, Kado Spesial Hari Santri Usai 6 Tahun Penantian
-
'Saya Sedih Lihatnya!' Curhat Kapolda Metro Usai Teken Setumpuk Surat Pecat Anggota Nakal
-
Rocky Gerung Kritik Elite Politik: Pamer Dukungan Survei Tetapi Tidak Jelas Ideologinya
-
Belum Ada Laporan soal Dugaan Penghinaan Bahlil Lahadalia, Polda Metro Jaya: Baru Tahap Konsultasi
-
Pramono Anung: Dikotomi Pesantren Tak Relevan! Kontribusi Santri Tak Terbantahkan
-
Buntut Olok-olok di Grup Chat, Mahasiswa FK Unud Pembully Timothy Anugerah Tak Bisa Ikut Koas!
-
Tragedi Udayana: Mahasiswa Tewas Lompat dari Lantai 4, Chat Olok-olok BEM Viral Jadi Sorotan